Sora Suzume adalah karakter virtual yang diciptakan oleh Lingvo, startup AI asal Indonesia sebagai Vtuber dan AI Chatbot berbasis Telegram. Di balik karakter animasi berambut warna-warni yang menggemaskan ini, tersembunyi teknologi AI berbasis GPT-4 yang sangat canggih dan mampu memberikan pengalaman belajar bahasa Jepang yang luar biasa dan efektif, jauh lebih akurat dibandingkan dengan ChatGPT versi gratis. Hal ini bisa diwujudkan melalui partnership Lingvo dengan Microsoft for Startups.
AI Chatbot Sora Suzume dirancang untuk dapat berinteraksi dengan pengguna secara real-time. Ia mampu menjawab pertanyaan, memberikan penjelasan, dan bahkan mengoreksi kesalahan pengguna dalam berbahasa Jepang. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk belajar bahasa Jepang secara interaktif dan mendapatkan feedback langsung dari Sora Suzume.
Tak hanya itu, Sora Suzume juga dilengkapi dengan fitur AI Camera yang dapat mendeteksi gambar dan mendeskripsikannya dalam kalimat bahasa Jepang, serta menjelaskan kalimat tersebut sehingga pengguna dapat berlatih membuat kalimat dengan tata bahasa yang benar.
Sebagai Vtuber, Sora Suzume juga menyajikan konten edukasi bahasa Jepang yang menarik dan menghibur. Dengan menggunakan format video, Sora menjelaskan berbagai materi bahasa
Jepang mulai dari dasar hingga tingkat lanjut. Konten video ini tidak hanya informatif, tetapi juga menghibur sehingga membuat proses belajar menjadi lebih menyenangkan. Selain itu, Sora Suzume juga membuat video pembelajaran khusus yang dapat ditonton pengguna kapan saja.
Abil Sudarman, sang developer dan founder dari Lingvo, berbagi visi tentang potensi Sora Suzume, “Misi kita memang membuat teaching superintelligences yang tugasnya menggantikan guru sepenuhnya. Manusia seharusnya fokus ke sesuatu tugasnya menggantikan guru sepenuhnya. Manusia seharusnya fokus ke sesuatu yang lebih high level, misalnya menciptakan lingkungan dan pengalaman pembelajaran yang baik,” ujarnya dengan nada penuh semangat.
Meski demikian, kehadiran AI Chatbot dan Vtuber Sora Suzume ini membuktikan bahwa teknologi AI memiliki potensi besar dalam mendukung proses pembelajaran. Dengan terus mengembangkan dan memperbaiki teknologi ini, diharapkan di masa depan AI dapat memberikan kontribusi yang lebih besar lagi dalam dunia pendidikan. Ini bukanlah sekedar iklan atau promosi, melainkan sebuah pandangan ke depan tentang bagaimana teknologi dapat membantu kita dalam proses belajar mengajar.”
Detail tentang Sora di https://lingvo.id/sora
KAORI Nusantara | Informasi yang disampaikan merupakan sudut pandang pihak pemberi siaran pers dan tidak mewakili sudut pandang maupun kebijakan editorial KAORI.
