Pada Sabtu, 28 Juli 2024, KAORI berkesempatan untuk menyaksikan langsung pertandingan grand final antara Alter Ego dengan BOOM Esports di Mal Taman Anggrek, dalam pertandingan menegangkan tersebut BOOM Esports berhasil keluar sebagai juara Valorant Challengers Indoensia 2024 Split 2. Kemenangan ini tidak hanya mengukuhkan posisi BOOM Esports sebagai salah satu tim Valorant terkuat di Indonesia, tetapi juga membuka jalan bagi mereka untuk berlaga di panggung internasional yang lebih besar.
Pertandingan final yang berlangsung sengit melawan Alter Ego menyajikan tontonan yang menarik bagi para penggemar esports. Kedua tim saling berbalas serangan dengan strategi yang matang. Namun, BOOM Esports berhasil menunjukkan keunggulannya dan mengamankan kemenangan dengan skor akhir 3 – 2, dengan Alter Ego menempati juara 2 dan ARF Team menempati posisi 3.
Sebagai juara Valorant Challengers Indoensia 2024 Split 2, BOOM Esports telah mengamankan tiket untuk berkompetisi di VCT Ascension Pacific 2024 yang akan diselenggarakan di Tokyo, September nanti. Turnamen ini akan menjadi ajang pertemuan bagi tim-tim VALORANT terbaik dari kawasan Pasifik, di mana BOOM Esports akan berhadapan dengan lawan-lawan tangguh dari negara-negara Asia Tenggara.
Saat ditanya mengenai lawan terberat sepanjang Split 2 ini ZesBeeW menjawab, Alter Ego lah yang manjadi lawan terberat timnya, bahkan kekalahan pertama BOOM selama Split 2 ini dikalahkan oleh Alter Ego.
Ketika ditanya persiapan untuk VCT Ascension Pacific 2024 dan aspek apa saja yang akan diubah dalam tim, ZesBeeW mengatakan, “Kami sudah memiliki persiapan untuk pertandingan di Ascension nanti, tapi kami tidak bisa menjelaskan detailnya persiapan seperti apa saja. Untuk aspek tidak banyak yang akan diubah, hanya saja kita harus mematangkan kembali mentality tim untuk bertanding di stage internasional yang lebih besar,” Katanya.
Partisipasi BOOM Esports di VCT Ascension Pacific 2024 merupakan sebuah peluang emas bagi esports Indonesia. Dengan tampil di panggung internasional, BOOM Esports tidak hanya akan membawa nama harum Indonesia, tetapi juga akan menginspirasi generasi muda untuk berkarir di bidang esports. Selain itu, kemenangan di turnamen ini juga akan semakin meningkatkan popularitas Valorant di Indonesia.
Penting untuk dicatat bahwa Valorant Challengers Indoensia 2024 Split 2 merupakan turnamen terakhir dengan format regional. Mulai tahun depan, Riot Games akan mengubah format kompetisi VALORANT di Asia Tenggara menjadi VCT SEA. Hal ini berarti, para penggemar esports Indonesia tidak akan lagi hanya menyaksikan pertandingan di tingkat nasional, tetapi juga akan memiliki kesempatan untuk melihat tim-tim Indonesia bersaing di tingkat regional yang lebih luas.
KAORI Newsline
