Prihatin dengan serbuan komik-komik asing beserta kebudayaannya, lahirlah komik KISAH Petualangan BAGAS – Tentara Pelajar, sebuah komik fiksi dengan latar sejarah perjuangan kemerdekaan Indonesia. Komik ini diproduksi oleh PT Era Media Informasi (Majalah GATRA) bekerjasama dengan Caravan Studio, ditulis oleh Chris Lie dan Andik Prayogo serta digambar oleh Afif Numbo. Suryopratomo, pemimpin redaksi Metro TV menjadi editor komik ini.
Kisah Petualangan Bagas diproduksi dengan riset sejarah. Muhammad “Bob” Hasan, selaku penggagas Komik Bagas dan Mayjen TNI (Purn) Zaky Makarim berpartisipasi pula sebagai sumber dalam riset sejarah komik ini.
Komik Bagas mengisahkan perjalanan Bagas, anak muda Indonesia yang orang tuanya menjadi korban kekejaman penjajahan Belanda dan Jepang. Bersama teman-temannya, ia bergabung dengan Tentara Pelajar untuk berjuang mewujudkan kemerdekaan Indonesia.
Komik KISAH Petualangan BAGAS – Tentara Pelajar : Misteri Makam Paneleh Volume 1 kini sudah tersedia di toko buku
Menurut Chris Lie, membuat komik tidak sesederhana yang dibayangkan banyak orang. “Terutama yang bertema sejarah, perlu riset yang maksimal dari kostum, latar, dan waktunya.”
Sementara Bob Hasan melihat komik Bagas sebagai perjuangan masa kini. “Kami dulu berjuang dengan senjata, anak-anak muda sekarang bisa melalui Facebook,” tuturnya.
Hal ini diamini oleh Zaky, “Baik yang dahulu (dengan senjata) maupun yang sekarang, nilai dan maknanya sama.”
Dibuat dengan format full colour, edisi pertama Bagas berjudul Misteri Makam Paneleh dibanderol seharga 25 Ribu Rupiah.
KAORI Newsline | oleh Kevin W
