Tencent Sports menjalin kerja sama dengan Mineski Global dalam keahliannya menangani turnamen eSports kelas dunia untuk tahap kualifikasi Asia Tenggara (SEA) World University Cyber League (WUCL) 2020 yang menampilkan Clash Royale, League of Legends, and PUBG Mobile.
Sekolah-sekolah dari Filipina, Indonesia, Thailand, dan Vietnam memiliki kesempatan untuk mengirim tim mereka untuk memperebutkan gelar kemenangan pada salah satu turnamen eSports terbesar yang diperuntukkan sekolah dan para pelajar. Pendaftaran registrasi telah ditutup dan pertandingan telah dimulai pada hari Minggu lalu, 28 Juni 2020, dan akan berlangsung hingga 9 Juli 2020. Final WUCL akan digelar mulai 10-15 Juli 2020.
Kualifikasi untuk wilayah Asia Tenggara akan dipelopori oleh Mineski Global Filipina dengan menghadirkan Development Program, yaitu Youth Esports Program (YEP). Youth Esports Program merupakan upaya Mineski Global Filipina untuk mengembangkan bakat pelajar di bidang esports pada masa mendatang.
“Kami senang menjadi ujung tombak kesempatan ini untuk mendukung kompetisi para pelajar menjadi atlet esports berlaga di panggung internasional. Bagi para pelajar, ini merupakan mimpi yang menjadi kenyataan, dan kami berharap ini merupakan sebuah tonggak hidup bagi para pemain berbakat.” ujar Marlon “Lon” Marcelo selaku Direktur YEP.
Sementara itu, Tencent Sports, selaku penyelenggara WUCL 2020 telah menyatakan kegembiraan mereka bermitra dengan Mineski Global untuk turnamen yang bertujuan menjadi turnamen esports berbasis siswa terbesar di wilayah Asia Tenggara.
Untuk info lebih lanjut terkait WUCL 2020, kunjungi situs (https://sports.qq.com/uclesports/). Untuk organisasi dan sekolah siswa Filipina yang tertarik untuk berpartisipasi, Anda dapat menghubungi Youth Esports Program, via @mineski.net atau dapat mengirim pesan melalui Facebook di facebook.com/youthesportsprogram untuk detail tentang cara bergabung.
KAORI Nusantara | Informasi yang disampaikan merupakan sudut pandang pihak pemberi siaran pers dan tidak mewakili sudut pandang maupun kebijakan editorial KAORI.
