Alasan Mengapa Akari Oozora Merupakan Idola Anak Yang Baik dan Ideal

Akari Oozora, karakter utama dari anime Aikatsu! musim ketiga memang belum setenar Nico Yazawa dari Love Live atau Rin Shibuya dari Idolm@ster Cinderella Girls di kalangan fans anime idola. Namun, sebagai idola dari seri anak-anak, Akari Oozora telah memenuhi ideal sebagai seorang karakter panutan anak-anak, membuatnya menjadi salah satu idola terbaik di Aikatsu yang tak dapat dilewatkan, apalagi jika nanti Aikatsu di Indonesia akan sampai pada musim ketiga.

Penuh perjuangan, dimulai dari nol.

Hal yang paling penting dari karakterisasi Akari adalah perjuangannya. Akari tidak seperti idolanya sekaligus pendahulunya, Ichigo Hoshimiya. Performa pertamanya di musim kedua sangat berantakan dan penuh kesalahan, sangat berbeda dengan Ichigo yang langsung bisa mengeluarkan Special Appeal. Akari juga pada awalnya hanya dapat meniru Ichigo, terutama gaya rambutnya. Namun di musim ketiga ia menjadi salah satu idola yang terkenal dengan keunikannya sendiri di dalam dunia Aikatsu berkat perjuangannya.

Perjuangan Akari dapat membuat anak anak yang merasa ‘tak berbakat’ akan termotivasi saat menonton Akari. Bagaimana Akari mendaki dari titik paling bawah menuju puncak, akan dapat memotivasi anak anak yang menontonnya, bahwa semuanya mungkin jika berjuang dan tidak menyerah, menemukan keunikan sendiri yang bisa ditonjolkan seperti yang Akari lakukan. Pesan moral dari Aikatsu sangat kuat dalam karakter Akari.

Perkembangan karakter yang ditulis secara menarik, namun tetap manusiawi.

Tak tanggung-tanggung, perjuangan Akari menjadi seorang idola diperlihatkan dari tengah musim kedua sampai musim ketiga yang masih berlanjut. Pada awalnya kebanyakan fans setia Aikatsu heran mengapa ada karakter baru yang tidak signifikan, dikenalkan sebagai subplot di musim kedua. Namun semuanya merupakan persiapan untuk Akari menjadi karakter utama di musim ketiga, dan tentu saja banyak aspek karakterisasi yang dituliskan dengan tidak tanggung-tanggung, dengan banyaknya episode dari Aikatsu.

Akari yang sekarang, terlihat betul bagaimana ia dipengaruhi oleh orang sekitarnya. Ia yang pada awalnya cengeng dan hanya ingin meniru Ichigo pun berkembang, entah berkat Ichigo maupun yang lainnya, menjadi pribadi yang kuat. Hal ini berhasil dituliskan dengan menarik di cerita Aikatsu sendiri, sehingga terasa manusiawi sehingga anak-anak bisa merelasikan diri mereka dengan Akari, dengan harapan mereka turut pantang menyerah seperti Akari.

Penuh sifat positif.

Tak hanya pantang menyerah, dia juga penuh semangat, juga ceria. Akari memiliki tekad yang kuat, dan pantang menyerah dan terus berusaha demi tekadnya tersebut. Akari yang kini juga ditampilkan berani mencoba sesuatu yang baru seperti mengambil pekerjaan unik, pembawa ramalan cuaca.

Bukan hanya itu, Akari juga bisa melucu, penuh kekaguman yang positif, dapat melihat sesuatu dengan optimis, dan sering terlihat penuh senyuman manis. Dengan sifat-sifat positif seperti ini, Akari bisa dibilang merupakan salah satu karakter yang patut menjadi seorang idola sekaligus panutan.

Manis, bergaya menarik penuh variasi.

Secara penampilan, Akari sering tampil gaya dengan pakaian manis yang memberikan kesan girly. Selain itu, Akari merupakan salah satu dari karakter Aikatsu yang banyak berubah penampilan, terutama gaya rambut. Hal ini menjadi variasi yang menarik bagi fansnya, dewasa ataupun anak-anak, di dalam dunia Aikatsu atau di dunia nyata. Di dalam industri seri anak-anak, variasi harus sering dilakukan agar anak anak tidak cepat bosan melihatnya.

Akhir kata, dengan kepribadian yang dibangun dengan kuat, Akari bisa jadi panutan yang baik untuk anak-anak dan dewasa. Meski lagi-lagi kembali ke selera, bisa disimpulkan Akari merupakan salah satu karakter utama anime idola yang ideal, tak hanya untuk anak-anak, namun juga untuk seluruh fans genre idola.

KAORI Newsline | Oleh Aya Yuuhi