Pengguna jasa kereta rel listrik (KRL) Commuter Line Jabodetabek pasti tidak asing dengan Kartu Multi Trip (KMT). KMT adalah kartu prabayar isi ulang yang dapat digunakan pengguna jasa sebagai tiket KRL Commuter Line dengan ketentuan saldo minimum (saat ini) Rp11.000. Kartu tersebut hanya bisa digunakan untuk naik KRL dan dapat di isi ulang saldonya di seluruh stasiun KRL di Jabodetabek.
Per 21 Desember 2015, PT KAI Commuter Jabodetabek (KCJ) memberlakukan kebijakan baru tentang pencairan kembali saldo (refund) KMT. Fasilitas refund KMT sebenarnya sudah ada sejak awal berlakunya KMT sebagai tiket berlangganan KRL Jabodetabek. Namun karena kurangnya sosialisasi, masih banyak pengguna jasa KRL yang tidak tahu ataupun belum memahami bagaimana melakukan refund KMT di loket stasiun.
Kini ada kebijakan baru terkait pencairan saldo KMT. Per 21 Desember 2015, PT. KCJ membuat kebijakan baru tentang refund KMT. Pertama, silahkan datang ke loket yang ada di stasiun dan serahkan KMT ke petugas loket. Kedua, isi dan simpan salinan formulir permohonan refund KMT. Ketiga, KMT dan uang refund dapat diambil keesokan harinya dengan menyerahkan salinan formulir refund KMT. Refund KMT hanya dilayani Senin – Jum’at, pukul 09.00 – 17.00. Sebelum melakukan refund, pastikan KMT tidak dalam transaksi seperti tap in gate atau digunakan untuk kartu parkir dalam kurun waktu minimal 1 hari.
Pada prosedur sebelumnya, pengguna jasa yang ingin refund KMT cukup datang ke loket dan bisa langsung menerima uang saldo hasil refund KMT miliknya. Jadi, pengguna jasa yang melakukan refund KMT bisa mendapatkan saldonya As Soon As Possible.
Cemplus Newsline by KAORI | Fasubkhanali
