Indonesia Comic Con kembali hadir diselenggarakan di Jakarta. Seperti tahun 2015, ajang yang diselenggarakan oleh ReedPop ini bertempat di Jakarta Convention Center Hall A-B, Senayan, Jakarta. Pada konvensi yang diselenggarakan hari Sabtu-Minggu, 1-2 Oktober 2016 ini dihadiri oleh berbagai bintang tamu yang menjadi ikon dari budaya populer barat, timur, serta Indonesia.
Bintang tamu yang dihadirkan dalam ajang Indonesia Comic Con cukup beragam mulai dari komikus, seniman, musisi, hingga cosplayer ternama. Salah satu cosplayer yang menjadi bintang tamu dalam ajang Indonesia Comic Con 2016 kali ini adalah Stella Chuu. Pada hari Sabtu, 1 Oktober 2016 tim liputan lapangan KAORI Nusantara mendapatkan kesempatan untuk melakukan wawancara dengan cosplayer yang juga tampil dalam acara Anime Gateways (sebuah acara yang membahas rekomendasi anime oleh staf GeekandSundry bekerjasama dengan Funimation). Bagaimanakah perjalanan cosplay Stella Chuu? Apa anime favoritnya? Serta bagaimana pandangannya mengenai cosplayer di Indonesia? Ikuti selengkapnya dalam wawancara berikut ini.
Anda telah menekuni hobi cosplay sudah sejak lama, apa sebenarnya hal yang memotivasi seorang Stella Chuu dalam dunia cosplay?
Motivasi saya dalam ber-cosplay adalah untuk meng-cosplaykan setiap waifu yang ada.
Dalam menekuni dunia cosplay ini, siapa karakter kesukaan anda yang pernah anda cosplaykan?
Saya suka Yufie dari FF VII, ia sangat menakjubkan saya bahkan membuat banyak kostum dari karakter tersebut, kebanyakan malah.
Siapakah sosok yang menjadi panutan Stella Chuu terutama dalam ber-cosplay?
Saya sangat mengidolakan beberapa cosplayer ternama dari Amerika Serikat lainnya seperti Yaya Han, Jessica Nigri, serta Vampy bit Me, mereka adalah idola saya dan mereka sangatlah hebat.
Finally finished and got to debut my Sith at @SenshiCon ! WHAT SHOULD MY SITH NAME BE?! pic.twitter.com/eiraQCsSKg
— JESSICA (@OJessicaNigri) October 2, 2016
No, you are! I love the Junko you made!!! RT @LesleyMaeHam: @YayaHan is the best! 💗 pic.twitter.com/0ONrBcMgR9
— Yaya Han (@YayaHan) June 22, 2016
Making another armored cosplay now ^_^ so excited since this one is my recent favorite to wear pic.twitter.com/W8Bwgq7pgP
— 🦇Vampy🦇 (@VampyBitme) October 2, 2016
Selama ini Stella Chuu telah membuat banyak sekali cosplay, bagaimana sebenarnya anda memutuskan dan memilih sebuah karakter untuk dicosplaykan?
Sebenarnya ini hal yang agak sulit, karena ada karakter yang sangat saya sukai dan ada karakter yang disukai oleh orang banyak. Dan saya lebih banyak memilih sebagai karakter yang memang saya sukai. Ketika saya meng-cosplaykan karakter yang saya sukai tapi orang-orang banyak tidak tahu, saya sering ditanya “Anda sedang cosplay karakter apa ya?” dan saya hanya jawab “Oh anda ga tahu karena anda belum melihat karakter ini, memang tidak terkenal namun saya sangat mencintai karakter ini dan sangat ingin cosplay sebagai karakter ini.” Saya juga berpikir mungkin harus cosplay lebih banyak karakter yang dikenal orang agar orang-orang bisa mengetahui apa yang saya cosplaykan.
Dari banyaknya karakter yang anda sukai, apakah ada karakter kesukaan anda yang belum pernah anda cosplaykan sampai sekarang?
Cukup banyak sekali karakter yang saya sukai dan belum sempat saya cosplaykan. Saya ingin cosplay karakter D.Va dari Overwatch, dan juga ingin cosplay Zarya. Untuk cosplay Zarya sekarang saya sedang latihan rutin untuk membentuk badan agar cocok. Suatu hari nanti saya sangat ingin mengcosplaykan semua karakter dari Overwatch.
Saya ingat sebelum ini anda pernah bercosplay sebagai karakter Heles dari Granblue Fantasy. Dari sekian banyak karakter di GBF kenapa memilih Heles?
Eh, wah ternyata ada yang tahu ya saya cosplay sebagai Heles. Iya saya sangat suka karakter tersebut. Waktu melakukan riset mengenai karakter itu, saya sangat suka dengan desain karakternya yang menurut saya sangatlah keren.
Apakah anda juga bermain Granblue Fantasy?
Sayangnya sampai sekarang masih belum, karena selama ini game ini masih belum tersedia untuk didownload secara legal di Amerika Serikat. Namun saya sangat menyukai game tersebut karena memiliki banyak desain karakter yang menakjubkan, seperti Heles. Selain itu di game tersebut juga ada Nobuo Uematsu, komposer dari Final Fantasy yang membuat musik untuk game ponsel Granblue Fantasy. Saya sangat suka game tersebut meski belum mencoba memainkannya.
Sebagai cosplayer dari Amerika, bisakah anda ceritakan bagaimana perkembangan cosplay di Amerika saat ini?
Cosplay di Amerika terus mengalami perkembangan karena banyaknya acara-acara besar seperti San Diego Comic Con yang telah mengenalkan cosplay kepada masyarakat luas. Terus juga berkat adanya Youtube dan Instagram, dengan adanya media sosial tersebut cosplay juga jadi lebih dikenal secara luas.
Pemahaman mengenai cosplay juga sudah cukup berkembang, cosplay tidak lagi dianggap sebagai mengenakan kostum dari suatu karakter saja tapi juga bagaimana seseorang membuat kostumnya sendiri dan melatih make-upnya. Selain itu di Amerika juga cosplay sangat berkembang dengan adanya berbagai komunitas cosplay.
Saya merasa bahwa di Amerika kini cosplay sudah menjadi sangat-sangat mainstream.
Apa arti cosplay bagi anda?
Bagi saya cosplay adalah sesuatu yang dapat menyenangkan hati saya. Saya suka saat harus membuat detail di kostum dan tampil mengenakan kostum. Oh iya saya juga sangat suka travelling karena dengan cosplay saya bisa travelling.
Selain sebagai cosplayer, Stella Chuu juga seorang penggemar anime dan saya ingat sering melihat anda tampil di acara Anime Gateways di situs GeekandSundry. Apakah judul anime favorit anda dan mengapa menyukai anime tersebut?
Wah ternyata di Indonesia ada juga ya yang menonton Anime Gateways. Saya sekarang suka nonton Re:Zero, sudah nonton sampai episode 25, saya sangat menyukainya. Selain itu saya juga suka One Punch Man, itu sangat menakjubkan.
Jadi seorang Stella Chuu menyukai Re:Zero, kalau begitu, pertanyaan abad ini: Emilia atau Rem?
Saya, sangat suka Rem!
Mengapa memilih Rem?
Karena saya sangat suka dengan karakter tersebut, Rem adalah waifu terbaik bagi saya. Saya sangat suka karena ia di-friendzone-kan, ia yang terbaik di Re:Zero menurut saya.
Lalu apa opini pribadi anda mengenai Emilia?
Lupakan saja Emilia!
Apa yang membuat anda sangat menyukai anime?
Saya suka anime karena memang sudah hobi menonton anime sejak kecil. Sejak usia 12 tahun saya sangat menggemari anime. Dulu saya suka sekali menonton Slayers, lalu juga Akira, serta Ghost in the Shell. Iya waktu itu saya masih berusia 12 tahun dan menonton Akira serta Ghost in The Shell dan saya merasa “sepertinya ini bukan tontonan untuk anak usia 12 tahun deh”. Sejak saat itu saya tidak pernah berhenti menonton anime.
Apa bentuk kegiatan yang anda lakukan untuk mengekspresikan kecintaan anda terhadap anime?
Saya melakukan banyak kegiatan salah satunya adalah membentuk klub pecinta anime. Waktu sekolah saya membuat klub pecinta anime di sekolah. Sewaktu saya kuliah, di universitas juga saya kembali membuat klub pecinta anime di sana.
Pertanyaan terakhir bagaimana pendapat anda mengenai cosplayer yang ada di Indonesia, terutama cosplayer yang anda temui selama di Indonesia Comic Con ini?
Menurut saya pribadi, cosplayer Indonesia adalah cosplayer terbaik yang pernah saya temui hingga sekarang. Para cosplayer disini semua memiliki kostum yang sangat bagus, detail dan juga bagaimana penjahitan kostumnya dan bahkan make-up semua sangatlah bagus.
Di Amerika kebanyakan orang-orang hanya mengetahui apa yang mereka lihat di internet seperti Top 10 Cosplayer di Amerika tapi mereka belum pernah melihat cosplayer yang berada di level yang jauh beda dan di sini banyak sekali cosplayer yang sangat bagus dan juga keren.
KAORI Newsline | Teks oleh Rafly Nugroho | Foto oleh Irfan Dhafirwan
