Spring 2017 Anime: Soryo to Majiwaru Shikiyoku no Yoru Ni

Sinopsis

Saat masih duduk di bangku SMA, Mio Fukaya jatuh hati kepada teman sekolahnya, Takahide Kujo. Benih cinta pun kembali muncul dalam diri Mio saat ia menghadiri acara reuni sekolah. Di sana ia dipertemukan kembali dengan Kujo, pria yang ia idam-idamkan sedari masa sekolah dulu. Di malam itu juga harapannya akan cinta Kujo pupus begitu ia mengetahui bahwa kini Kujo telah menjadi pendeta kuil, yang tak bisa memiliki hubungan cinta dengan siapapun. Pada awalnya Mio menyangka bahwa ia sudah tidak mungkin mendapatkan cinta Kujo, hingga pada suatu malam ia dan Kujo saling hanyut dalam hasrat yang memuncak.

Komentar

Episode pertama anime ini langsung tanpa basa-basi menghadirkan bagaimana jika seorang pendeta kuil terjebak dalam hasrat kepada gadis cantik teman sekolahnya dulu. Terlepas dari adegan dewasa yang sepertinya ditampilkan dengan sangat gamblang, ada juga unsur drama yang entah kenapa dibangun dengan kurang menarik. Kisah gadis yang jatuh hati pada temannya yang seorang pendeta bisa menjadi konflik yang cukup menarik namun sayangnya di episode pertama kisah drama yang tampil justru sangatlah klise dan bahkan cukup cheesy dengan karakter pria yang sifatnya juga kurang terlalu menarik. Atau mungkin karena setiap episode hanya berdurasi 5 menit bisa saja hal tersebut diangkat di episode berikutnya. Melihat desain karakter di anime ini mengingatkan saya akan anime yang saya tonton di era 2010-an.

Soryou to Majiwaru no Shikiyoku Yoru ni merupakan anime singkat, hanya 5 menit tiap episodenya yang mungkin bisa ditonton untuk anda yang suka kisah drama tapi tidak terlalu berbelit, drama standar lengkap dengan nuansa dewasa di dalamnya. Sebagai alternatif, ada tiga versi berbeda dari anime ini yakni untuk 18+ di mana adegan tanpa sensor, lalu versi sensor untuk rating 15+ dan semua umur.

Fakta dan Data

Screenshot dan Video Trailer

KAORI Newsline | oleh Rafly Nugroho