Senin (16/12) Operator Kereta Api (KA) Filipina, Philipines National Railways (PNR) resmi mengoperasikan KRD buatan INKA. Peresmiannya sendiri dilaksanakan di Stasiun Dela Rosa, Manila, Filipina. KRD ini akhirnya mulai dioperasikan di lintas FTI-Tutuban dan FTI-Malabon yang nantinya akan menambah layanan KA antara 18 hingga 20 layanan tiap harinya.
KRD ini merupakan bagian dari kontrak pembelian sebesar 485 juta peso Filipina atau sekitar 349,2 miliar Rupiah. Nantinya, INKA akan memproduksi KRD sebanyak 9 trainset yang terdiri atas 3 kereta (total keseluruhan 27 kereta) dan 3 lokomotif. Pada tahap pertamanya, KRD ini dikirim dari pabriknya di Madiun, Jawa Timur dengan 2 trainset yang terdiri atas 6 kereta. Setelah tiba pada 11 Desember, KRD ini tidak langsung dioperasikan tapi harus diujicoba kembali sebelum keretanya resmi beroperasi pada Senin (16/12).
Sebelumnya, KRD ini sempat diujicoba di lintas Indonesia sebelum dikirim pada 30 November lalu. Ujicoba ini dilakukan untuk mengetahui kondisi kereta saat beroperasi dan kekurangannya sebelum dikirimkan ke Filipina.
KRD ini sendiri memiliki kecepatan maksimal 100 km/jam. Namun, kereta hanya dijalankan 40 km/jam karena prasarana di Filipina masih belum memadai. INKA sendiri masih memberi pendampingan kepada PNR tentang perawatan KRD ini sampai nantinya teknisi PNR dapat menangani perbaikannya sendiri. Menurut General Manager PNR Junn B. Magno, kereta ini akan beroperasi memperbaharui kereta-kereta yang sudah ada sebelumnya. Diharapkan KRD ini dapat menunjang aktivitas warga Filipina.
Cemplus Newsline by KAORI
