Antoine Griezmann, sebagaimana telah diberitakan sebelumnya, pemain sepakbola asal Perancis yang kini berada di klub raksasa Spanyol FC Barcelona ini diangkat menjadi brand ambassador Yu-Gi-Oh untuk regional Eropa. Namun pengangkatan tersebut akhirnya kini dibatalkan oleh Konami akibat sebuah skandal rasisme. Atas skandal ini, Antoine Griezmann sendiri menyanggah tuduhan atas skandal ini, namun meminta maaf jika dirinya dianggap membuat pernyataan yang menyinggung fansnya di Jepang.
Je me suis toujours engagé contre toute forme de discrimination. Depuis quelques jours certaines personnes veulent me faire passer pour l’homme que je ne suis pas. Je réfute avec fermeté les accusations qui me sont portées et je suis désolé si j’ai pu offenser mes amis japonais.
— Antoine Griezmann (@AntoGriezmann) July 5, 2021
Skandal ini sendiri berawal dari viralnya sebuah video yang memperlihatkan Griezmann dan rekan satu timnya, Ousmane Dembele menghina staf berdarah Asia di kamar hotel. Video ini sebenarnya telah beredar sejak tahun 2019, namun kini menjadi viral, hingga keduanya mendapat kecaman. Ousmane Dembele sendiri juga sempat mengucapkan permohonan maaf di akun instagramnya.
Selain penghentian kontrak oleh Konami, sponsor resmi klub Barcelona, Rakuten juga turut mengeluarkan pernyataan bahwa apa yang dilakukan kedua pemain itu adalah sikap yang tidak dapat diterima. Kontrak Griezmann dengan Konami yang mengangkatnya sebagai brand ambassador Yu-Gi-Oh untuk regional Eropa baru berjalan selama sebulan sejak diresmikan pada bulan Juni 2021 lalu.
KAORI Newsline | Sumber: IGN & HALO Jepang
