Galeri Foto Comifuro 16 Hari 2: Terobos Hujan Demi Khilaf

Perhelatan Comic Frontier (Comifuro) 16 hari kedua pada Minggu (7/5) ternyata masih dipadati pengunjung. Walau tidak se-hectic dan sepanjang pada hari pertama, antrian tiket yang memenuhi area parkir seberang Hall 10 Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD, Tangerang masih terpantau pada pagi hingga siang hari (sekitar pukul 12.00 WIB).

Namun ada yang berbeda pada hari kedua Comifuro 16. Jika pada hari pertama terasa panas, pada hari kedua ini suasanya menjadi lebih adem karena hujan lebat yang mengguyur pada sekitar pukul 12:30 WIB. Hal ini membuat pengunjung yang sedang berada di luar akhirnya harus masuk ke dalam venue, sehingga arena ICE pun terasa semakin padat, terutama di bagian selasar luarnya. Hingga akhir acara, pengunjung yang datang ke venue Comifuro 16 hari kedua dilaporkan mencapai 18 ribu pengunjung.

Bagaimana dengan suasana di dalam Hall 8-10 ICE? Pada hari kedua Comifuro 16, tim KAORI akhirnya berkesempatan untuk menyaksikan sesi panel pagi yang membahas fenomena dan hal menarik di ranah jejepangan. Ada 2 topik yang dibawakan pada hari tersebut, yaitu “Membuka Mata untuk Sakuga” oleh Maulana Mahardika dan “AI Budaya Mencolong, dan Masa Depan Artist” oleh Nikoruisu.

Bagi yang sedang di luar venue, mobil-mobil itasha yang dipamerkan oleh komunitas itasha di area parkir juga dapat memanjakan mata, terutama bagi pengunjung yang juga petrolhead. Selain itu, area mini stage day 2 yang berada di area loading dock hall 9 masih menjadi tempat pengunjung yang mencari konten acara “alternatif” yang tak kalah menghibur, seperti sesi utattemita alias karaoke.

Kembali membahas area Comic Market di Comifuro 16 haro kedua, area ini ternyata tetap ramai oleh para pejuang khilaf, bahkan sempat terasa se-sesak hari pertama menjelang sore hari karena efek pengunjung yang masuk ke dalam venue ketika hujan. Meskipun begitu, mereka tetap semangat untuk berburu berbagai merchandise incaran mereka. Seperti tradisi di hari kedua Comifuro sebelumnya, sebagian booth mulai melelang berbagai merchandise mereka pada sore hari.

Berbicara kondisi pada sore hari, ada satu acara yang sudah ditunggu-tunggu pengunjung di main stage, yaitu Hololive Meet dari para virtual youtuber Hololive ID! Penampilan mereka dibuka dengan sesi “Klinik HoloID” oleh Ayunda Risu dan Kureiji Ollie yang menjawab berbagai problematika pengunjung Comifuro 16, seperti menggarap skripsi salah satunya. Setelah itu, dan bertepatan dengan hujan di luar venue yang mulai reda, sang pawang hujan Kobo Kanaeru dan Pavolia Reine tampil menghibur penonton di sesi “Karaoke Party” dengan membawakan berbagai lagu-lagu andalan para vtuber Hololive.

Selepas penampilan mereka, masih ada perform yang tak kalah menariknya di main stage Comifuro 16 setelah ini seperti Little Harmony Orchestra dan trio DJ Mango Man, Eldora Model, dan Daizin yang kembali menutup acaranya.

Perhelatan Comic Frontier 16 akhirnya selesai juga. Selama dua hari tersebut, para penikmat jejepangan di wilayah Jabodetabek dan sekitarnya telah puas berkhilaf ria dan juga bersenang-senang menikmati konten acara di eventnya. Apakah #Kaoreaders juga sudah puas berburu khilafan di eventnya? Mari sharing di kolom komentar!

KAORI Newsline | Foto oleh Kevin W, Razif K, Tanto D, Yogi A, Keinda D.A., Aldin F, Dean A.