Inilah 3 Tim Menyusahkan Para Tim Indonesia Di FFWS SEA 2024 Spring Week 1

0
free fire ffws 2024 spring
Tim Dewa United Apollo di matchday 2 FFWS SEA 2024 Spring (Courtesy Garena Free Fire Indonesia)

Perhelatan turnamen esports Free Fire World Series (FFWS) SEA 2024 Spring telah dimulai dan sudah menyelesaikan 3 pertandingan di pekan pertama. Sebanyak 5 tim yang mewakili Indonesia yang terpisah ke dalam 3 grup berbeda pun siap bertanding di fase Knockout Stage selama 6 Minggu. Week pertama FFWS SEA 2024 Spring menjadi milik Thailand di mana kelima perwakilannya berhasil menduduki peringkat top 5 di klasemen sementara.

Baca Juga: Shin Megami Tensei V: Vengeance Akan Dirilis 14 Juni 2024

Sementara itu lima wakil Indonesia yaitu RRQ Kazu, ONIC Olympus, Indostars dan EVOS Divine berada di posisi 6-9, sedangkan Dewa United Apollo berada di posisi 13. Kelima wakil Indonesia ini menyebutkan ada beberapa tim dari negara lain di FFWS SEA 2024 Spring yang kerap menyusahkan mereka dalam sisi strategi, rotasi, hingga penempatan di area dropzone.

ffws sea 2024 spring
Klasemen sementara hingga matchday 3

Menanggapi persaingan di FFWS SEA 2024 yang begitu sengit sejak pekan pertama, KAORI bersama awak media lainnya pun mencari tahu tiga tim apa saja yang menurut para tim Indonesia menyulitkan mereka di fase Knockout Stage ini. Berikut beberapa tim yang menurut 5 tim Indonesia yang kerap menyusahkan pada week pertama FFWS SEA 2024 Spring.

  • RRQ Kazu memilih 3 tim dari perwakilan Vietnam seperti WAG, God Of Wolf dan P Esports. Menurut Coach Ady, ketiga wakil Vietnam ini menurutnya ketiga tim ini secara basic tidak mau kalah sekaligus “tengil”. Sehingga dari segi permainan mereka terlihat seperti “sok-sok-an” ingin menjadi rival dari tim-tim lainnya.
  • EVOS Divine melalui Coach AFM menyebutkan bahwa Reverse Red, Expand dan Flash merupakan tim yang selalu tidak mau kalah untuk menjadi penguasa di dropzone yang EVOS Divine sering tempati di early game, sehingga berhadapan dengan ketiga tim tersebut hanya menghabiskan waktu saja.
  • DEWA United Apollo menurut Coach Kidssr dan SAM13 menyebut dua wakil Thailand seperti CGGG dan Buriram United Esports sangat menyusahkan mereka karena mereka selalu bertemu dengan kedua tim tersebut di setiap dropzone yang mereka tempati dan mereka bermain secara agresif. Mereka juga menambahkan ada dua tim yang sangat random dalam pemilihan dropzone dan sama-sama menyusahkan di beberapa round, yaitu tim Todak (Malaysia) dan Heavy (Vietnam). SAM13 mengaku kaget dengan permainan tim Heavy di skena turnamen yang bisa melakukan hal random dalam pemilihan dropzone, berbeda pada saat mereka melakukan sesi latihan alias scrim di mana mereka selalu memilih dropzone tertentu.
  • ONIC Olympus melalui sang player, Gareee menyebut bahwa God Of Wolf yang selalu menyusahkan mereka selama week pertama karena tim tersebut selalu mencuri dropzone yang sudah dimiliki oleh ONIC Olympus.
  • Indostars menyebutkan tim WAG, Todak dan Stalwart Esports. Coach Tri menjelaskan tim seperti WAG mempunyai mental yang cukup keras dan tidak mau lari selama fight yang dihadapi walau ada campur tangan dari tim lain. Untuk Todak, penjelasannya hampir sama dengan pernyataan dari Coach Kidssr di tim Dewa United Apollo di mana tim tersebut selalu di dropzone secara random selama di week 1. Coach Tri mengakui Stalwart Esports adalah tim paling menyusahkan pada week 1 FFWS SEA 2024 Spring karena mereka berhasil memotong rotasi lawan-lawannya yang ada di depan mata dengan perlengkapan dan strategi yang mereka miliki.

Dengan adanya dominasi Thailand di week 1, kelima tim Indonesia harus mengatur strategi, rotasi dan dropzone pada week 2 nanti. Semoga di week 2 mulai ada kemajuan oleh kelima tim Indonesia sehingga bisa melengserkan dominasi Thailand di fase grup di top 5 atau setidaknya lolos terlebih dahulu untuk ke babak Point Rush dan Grand Final FFWS SEA Spring 2024 pada bulan Mei nanti.

KAORI Newsline

Tinggalkan komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses