Perusahaan di Tokyo baru saja merilis Senin (1/2/2016) akan membuka pertanian otomatis pertama di dunia dengan robot yang menangani hampir setiap langkah dari penyiraman bibit hingga memanen.
Perusahaan yang berkantor pusat di Kyoto itu mengatakan pertanian indoor akan mulai beroperasi pada pertengahan 2017.
Bahkan sudah ditergetkan lahan pertanian indoor itu akan menghasilkan 30.000 selada sehari.
Tidak itu saja, perusahaan yang kini menjadi sorotan media Jepang itu punya rencana jangka panjang untuk meningkatkan angka itu menjadi setengah juta selada setiap hari dalam lima tahun.
Lahan Pertanian berukuran sekitar 4.400 meter persegi (47,300 kaki persegi), akan memiliki rak-rak lantai.
“Benih tananaman masih dapat dilakukan oleh manusia. Tetapi seluruh proses, termasuk panen, akan dilakukan oleh robot,” jelas pimpinan perusahaan, Koji Morisada kepada AFP.
Dia katakan, memakai tenaga robot buruh akan memotong biaya hingga setengah beban operasional.
KAORI Newsline | Sumber