Ditengah kebutuhan akan transportasi menuju bandara yang cepat dan lancar, perusahaan operator kereta api (KA) swasta di Jepang, Keisei Electric Railway Company (Keisei) catat sebuah rekor pencapaian jumlah penumpang pada layanan kereta bandaranya yaitu “Skyliner”.
Dilansir dari Japan Times, pada hari Selasa (13/9), Keisei catatkan pencapaian jumlah penumpang pengguna layanan KA Skyliner miliknya sebanyak 20 juta penumpang sejak dibuka pada 6 tahun lalu. Keisei sendiri juga mengadakan sebuah acara seremonial untuk menandakan pencapaian ini di Stasiun Terminal 1 Bandara Internasional Narita. Selain itu, Keisei juga memberikan sebuah hadiah spesial kepada penumpang KA Skyliner yang ke-20 juta.
Layanan kereta bandara yang merupakan Skyliner generasi ke-3 ini diluncurkan pada Juli 2010 silam. Skyliner generasi ke-3 ini menggunakan Jalur Narita Sky Access yang memiliki trek lurus lebih banyak dibanding Skyliner generasi sebelumnya.
Keisei menggunakan armada kereta rel listrik (KRL) seri AE yang dibuat pada tahun 2009 oleh Nippon Sharyo bersama dengan Tokyu Car Corporation atau yang sekarang dikenal sebagai Japan Transport Engineering Company (J-TREC) sebagai armada Skyliner. KRL ini sendiri bekerja pada tegangan 1,5 kV DC serta menggunakan lebar rel (gauge) standard yaitu 1435 mm. KRL seri AE ini memiliki kecepatan maksimum 160 km/jam.
Kereta ini menempuh perjalanan sepanjang 70 km dari pusat kota Tokyo menuju Bandara Internasional Narita yang terletak di Prefektur Chiba dengan waktu tempuh selama kurang lebih 36 menit hingga 44 menit, walaupun terkadang perjalanan akan lebih lama pada waktu tertentu.
Skyliner generasi ke-3 ini pada awalnya juga tidak membutuhkan waktu lama untuk mencapai raihan 10 juta penumpang. Dalam waktu 3 tahun dan 5 bulan, Keisei capai raihan tersebut. Setelah itu, jumlah penumpang meningkat secara stabil berkat bertambahnya jumlah pesawat yang singgah di Narita serta lonjakan jumlah wisatawan asing yang mengunjungi Jepang.
Pada fiskal tahun 2015, ketika wisatawan dari Tiongkok meningkat pesat, sekitar 10 ribu penumpang menggunakan layanan KA Skyliner ini per harinya. Dari April hingga Juni tahun ini, jumlah penumpang KA Skyliner meningkat 6 persen, meskipun jumlah wisatawan Tiongkok menurun pada periode ini.
Peningkatan jumlah penumpang pada layanan KA Skyliner ini dapat dibilang lumayan cepat. Dalam waktu satu tahun dan 4 bulan, jumlah penumpang akhirnya mencapai 20 juta setelah melewati titik 15 juta penumpang pada bulan Mei tahun lalu.
Cemplus Newsline
