Para penggemar sushi tentu ingin selalu makan sushi ala chef yang terkenal akan kelezatannya. Tidak perlu repot, caranya ternyata sangat mudah. Hanya bermodalkan satu box sushi set yang dibeli di supermarket Jepang (seperti Papaya, Aeon, Shigeru, dll) dan microwave, seperti yang dilakukan reporter Rocketnews, Meg di Jepang. Meg adalah penggemar sushi yang tidak melewatkan kesempatan mencoba sushi enak. Ketika mendengar ada trik baru makan sushi supermarket seperti sushi ala chef profesional, dia sangat antusias ingin mencobanya.
Dia pun mampir membeli sushi di supermarket terdekat, dan pulang ke rumahnya untuk mencoba trik ini. Caranya sangat mudah, cukup masukan sushi ke dalam microwave dan panaskan dengan kekuatan 500 watt selama 30 detik.
Selama 30 detik, microwave mengubah sushi yang dingin menjadi sushi ala chef yang enak. Ketika dia mengeluarkan sushi dari dalam microwave, dia terkejut karena butiran-butiran nasi di sushinya terlihat menarik dan segar, lebih dari sebelumnya. Setiap bagian sushi menjadi terlihat lembab dan berkilau, layaknya sushi yang dibuat oleh chef profesional.
Pemanasan sushi segar bertentangan dengan semua aturan yang biasa untuk menikmati kelezatan sushi, jadi Meg meragukan apakah proses pemanasan akan membuat campuran cuka dalam sushi menjadi pahit atau sangat menyengat. Di mulai dengan potongan daging tuna, dia memasukkannya ke dalam mulutnya, dan saat dia merasakan perpaduan rasa, seringai lebar menyebar di wajahnya. Sushi ini benar-benar lezat, dan sangat berbeda dengan sushi supermarket dingin yang biasa dia makan.
Saat dia mencoba semua jenis sushi yang berbeda, hal yang benar-benar menonjol baginya adalah nuansa rasa nasinya. Proses pemanasan menghangatkan nasi ke suhu yang tepat sehingga rasanya seperti dibuat oleh sushi, karena nasi secara alami akan sedikit hangat dengan panas dari tangan chef selama proses pembuatan sushi. Sushi yang didinginkan dalam waktu lama di supermarket kehilangan beberapa rasa dalam nasi, karena cuka mendingin dan biji-bijian sedikit terpisah, tapi dengan memanaskannya di microwave, vitalitas nasi dihidupkan kembali, sehingga menghasilkan tekstur yang lembut dan matang.
Semua topping sushi terasa dua kali lebih lezat, kesegaran berhasil didapat kembali dan menjadi juicy dan lembut. Sushi ini mungkin tidak memiliki tingkat kelezatan yang sama seperti sushi buatan tangan dari chef restoran kelas atas, Jiro Sukiyabashi misalnya, tapi rasanya enak dan benar-benar tidak seperti sushi yang biasa dibeli dari supermarket. Rasanya pun bersaing dengan sushi berkualitas baik yang biasa Anda temukan di restoran Kaiten-Sushi (Restoran Sushi ban berjalan).
Salah satu transformasi yang paling mengejutkan adalah sushi cumi-cumi, dari rasa hambar dan alot ke rasa manis dan lembut, hanya dengan menggunakan panas dari microwave. Setelah mencoba teknik ini, Meg bilang dia tidak akan bisa kembali makan sushi cumi-cumi dingin dari supermarket lagi!
Meg terkejut bahwa tidak ada yang pernah memberitahunya tentang trik ini sebelumnya, mengingat perbedaan ekstrem yang dibuatnya dari rasa makanan sushi supermarket yang membosankan. Sedikit pemanasan sushi membuat dia makan 842 yen (Rp105.000,-) seperti makan sushi ala chef di restoran. Trik ini merupakan cara yang bagus untuk menikmati makanan berkualitas tinggi dengan harga separuhnya.
KAORI Newsline
