Dewan Pendidikan kota Tokyo, Jepang telah mengumumkan pemecatan atas seorang wakil kepala sekolah di sebuah SMA di bilangan Arakawa, setelah yang bersangkutan diduga melakukan pelecehan terhadap seorang wanita mabuk. Dilaporkan oleh TV Asahi, sebagaimana dilansir dari The Tokyo Reporter, pada 12 Mei 2018 pagi hari, MO, seorang wakil kepala sekolah dari sebuah SMA teknik di Arakawa membawa paksa seorang wanita berumur 40 tahun ke sebuah hotel di Saitama, untuk kemudian melecehkan sang wanita.
Beberapa hari kemudian, MO juga kembali memaksa sang korban, dengan ancaman akan membocorkan video atas tindakan gilanya jika korban menolak untuk kembali melayani nafsu gila MO.
MO sang pelaku pelecehan di sekolah ini sendiri telah diciduk oleh polisi paad bulan Agustus 2018 lalu. Kepada pihak polisi, MO mengakui perbuatannya, dan mengklaim bahwa ia tidak bisa menahan hasrat nafsu seksnya, dan tak bisa mengendalikan diri. Dewan pendidikanpun akhirnya meemcatnya pada 30 November 2018 lalu.
Dewan pendidikan juga mengumumkan pemecatan atas 2 orang pendidik lainnya, yang sama-sama terjerat kasus pelecehan.
KAORI Newsline