Selasa (12/2) kemarin, operator kereta perkotaan milik pemerintah DKI Jakarta, MRT Jakarta mengundang dan mengajak 17 duta besar (dubes) negara Uni Eropa untuk mencoba kereta MRT Jakarta. Para dubes yang diketuai dubes Uni Eropa untuk Indonesia dan Brunei Darussalam Vincent Guérend, didampingi oleh Direktur Pengembangan Bisnis dan Usaha MRT Jakarta, Ghamal Peris, serta Head of Corporate Strategy Division MRT Jakarta, Muhamad Kamaluddin.

Para dubes negara Uni Eropa memulai perjalanannya dari stasiun Bundaran HI menuju stasiun Lebak Bulus pada pukul 17.13 WIB dan kembali lagi pada pukul 17.53 WIB menggunakan kereta Ratangga trainset nomor 4 (K1 1 18 17-24). Selama diperjalanan mereka dijelaskan tentang prosedur kerja di MRT Jakarta, serta tata tertib di stasiun dan di dalam kereta.

Para dubes melihat depo MRT Lebak Bulus dari stasiun MRT Lebak Bulus | Foto : Yogi Andriansyah

Dalam ujicoba tersebut dubes Uni Eropa untuk Indonesia dan Brunei Darussalam, Vincent Guérend sangat terkesima dengan MRT Jakarta. “Saya sangat senang. Saya bersama dengan dubes negara Uni Eropa untuk Indonesia lainnya, kami menjajal kereta MRT ini sebagai dukungan kami kepada proyek ini.” Ujarnya dengan tersenyum. Ia pun tak segan untuk mengajak keluarganya mencoba MRT nanti saat operasional komersil pada Maret 2019 nanti.

Vincent Guérend (Dubes Uni Eropa untuk Indonesia dan Brunei Darussalam/kiri), Ghamal Peris (Direktur Pengembangan Bisnis dan Usaha MRT Jakarta/tengah) dan Muhamad Kamaluddin (Head of Corporate Strategy Division MRT Jakarta/kanan) berpegangan tangan | Foto : Yogi Andriansyah

Head of Corporate Strategy Division MRT Jakarta, Muhamad Kamaluddin mengungkapkan alasan mengapa mengundang dubes-dubes Uni Eropa tersebut karena ingin menunjukkan bahwa MRT Jakarta berstandar dunia dan mampu memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat, termasuk warga negara asing yang sedang berkunjung ke Indonesia. Muhammad Kamaluddin juga menuturkan pentingnya acara tersebut agar para dubes yang sudah mencoba MRT Jakarta dapat mensosialisasikan kepada warga negaranya agar ketika berkunjung ke Jakarta nanti tidak perlu menggunakan kendaraan pribadi dan beralih menggunakan MRT dan transportasi publik lainnya.

Sementara itu, Direktur Pengembangan Bisnis dan Usaha MRT Jakarta, Ghamal Peris pun memberikan bocoran untuk masyarakat jika ingin mencoba MRT Jakarta. “Ujicoba simulasi huru hara akan dimulai Tanggal 26 Februari nanti. Lalu ujicoba operasional untuk umum dimulai tanggal 12 Maret, dan minggu depan pengumuman dan pendaftarannya akan dipublikasikan melalui berbagai platform sosial media milik MRT Jakarta.” ujarnya.

Acara Penutupan Setelah Pembagian Topi Oleh Dubes Uni Eropa | Foto : Yogi Andriansyah

Acara pun ditutup setelah rombongan sampai di stasiun Bundaran HI. Di stasiun Bundaran HI, Vincent Guérend memberikan topi kepada Muhamad Kamaluddin dan Ghamal Peris sebagai simbol persahabatan Uni Eropa. MRT Jakarta berharap agar masyarakat khususnya warga Uni Eropa bisa menggunakan MRT saat operasional nantinya.

Cemplus Newsline by KAORI

Tinggalkan komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses