Turnamen e-sports Free Fire World Series (FFWS) SEA 2024 Spring telah memasuki pekan kedua. Melewati pekan pertamanya, ajang yang mempertemukan tim-tim e-sports Free Fire terbaik se-Asia Tenggara ini menyajikan pertempuran yang begitu seru dan sengit. Hingga hari kelima, sejauh ini tim-tim Thailand berhasil mendominasi posisi top 5 di klasemen sementara fase Knock-out Stage.
Yang menarik, salah satu tim Thailand CGGG sempat memberikan “tantangan” kepada tim RRQ Kazu sebelum kick-off FFWS SEA 2024 Spring, di mana mereka ingin “menabrak” RRQ Kazu lewat area Central di map Purgatory.
Coach Ady yang menjadi pelatih tim RRQ Kazu memberikan komentarnya dalam sesi wawancara media FFWS SEA 2024 Spring pada Rabu (27/3). Sang pelatih mengatakan mereka menyikapi “tantangan” tersebut dengan santai. “Mereka mau nabrak kita ya silakan saja. Sejauh ini kita punya win rate yang cukup gede di area Central dan kita bikin mereka pontang-panting di Lumber Mill. Ini salah satu statement escape plan yang menunjukkan mereka sebenarnya gak bisa ngapa-ngapain di map Purgatory. Padahal ketika mereka [kami hadapi] di Lumber Mill pun mereka bakal acak-acakan.”
Baca Juga: Inilah 3 Tim yang Menyusahkan Tim-Tim Indonesia di FFWS SEA 2024 Spring
“Saya sendiri tidak menanggapi statement itu secara khusus, karena itu adalah bukti kalau mereka mulai “goyang” di map Purgatory. Toh kenyataannya mereka belum melakukan itu. Di ajang sebelumnya seperti di FFWS Thailand dan ESL, kita bisa pertahanin area Central tanpa ada gangguan dari mereka. Justru mereka yang kewalahan di area Lumber Mill dan akhirnya kabur ke area Forge dan Campsite,” ungkap Coach Ady.
Sang coach RRQ pun juga menegaskan timnya sebenarnya sudah mempersiapkan strategi khusus jika mereka bertemu dengan CGGG di area Central. “Untuk coba menahan CGGG di Central, ini sudah ada di skema strategi kita. Kemungkinan-kemungkinan tentang bagaimana cara mereka bisa masuk ke area kami itu sudah kita pelajari, tapi kita tidak mau praktekin itu sebelum kami main di partai-partai penting dan tim CGGG menerapkan strategi tersebut,” ujar Coach Ady.
Di akhir wawancara, sang coach menyebutan bahwa statement tersebut hanya sekedar bentu psy-war untuk menutupi kekurangan gameplay. “Menurut saya mereka ngomong seperti itu karena mereka sudah kena secara psikologis, jadi mereka mencoba mengantisipasi dengan membuat statement. Berarti dengan cara mereka menanggapi dengan cara psy-war seperti itu, berarti perang psikologis yang kita lakukan pada sesi scrim (latihan) kemarin akhirnya berhasil. Buktinya mereka sudah kena,” ujar Coach Ady.
Persaingan tim-tim Indonesia di FFWS SEA 2024 Spring masih berlanjut di matchday 6 di hari Minggu (31/3) ini. Saksikan pertempurannya di channel YouTube, Facebook, dan TikTok FF Esports ID pada pukul 19.00 WIB atau bisa ditonton secara langsung di venue Studio Sepat 72, Pasar Minggu, Jakarta Selatan!
KAORI Newsline