Perhelatan turnamen esports Free Fire World Series (FFWS) SEA 2024 Spring masih memasuki babak knock-out stage yang sudah memasuki pekan ketiga. Di klasemen sementara pada pekan ketiga di hari kedelapan masih tetap dikuasai oleh tim-tim dari negeri gajah putih Thailand yang masih kokoh di posisi 1-5.
Dibalik kokohnya tim Thailand, ada sebuah nasib buruk yang menimpa ke salah satu penghuni posisi kedua klasemen sementara yaitu CGGG. Dua pemain andalannya yaitu OnFire dan OneMore yang berada di top 5 klasemen MVP harus terkena hukuman akibat melakukan tindakan perilaku tidak sportif serta menghina ke beberapa tim-tim dari Vietnam pada matchday 7 Jumat lalu (5/4).
Akibat hukuman tersebut, mereka berdua harus bergantian absen selama 3 pertandingan sesuai dengan rule book karena tindakan indisiplinernya. Tidak hanya itu saja, mereka berdua juga didenda masing-masing 1000 USD (sekitar 15,8 juta rupiah) yang akan dipotong langsung dari uang hadiah yang diterima tim pada saat turnamen FFWS SEA 2024 Spring berakhir.
OnFire dan OneMore adalah pemain yang sangat berbahaya dan suka menyusahkan beberapa lawannya termasuk untuk tim-tim Indonesia. Hingga artikel ini ditulis OneMore yang mendapatkan total eliminasi sebanyak 72 kill bisa jadi lawan terberat bagi tim-tim yang berani menabrak CGGG. Skill-nya sebagai sharpshooter yang berbahaya juga sempat disinggung oleh Coach Ady dari tim RRQ Kazu. Tak hanya itu, OnFire juga mempunyai potensi yang sangat besar selama fase knock-out stage berlangsung.
Apakah ketidakhadiran kedua pemain andalan CGGG akan menjadi keuntungan bagi para tim-tim saingannya yang selalu “dtabrak” pada fase early-mid game, ataukah mereka akan tetap menjaga performanya lewat peran Oatna sang pemain pengganti? Week 3 day 3 akan menjadi jawabannya nanti apakah ada tim yang bisa menggeser CGGG atau tetap kokoh!
KAORI Newsline
