Puncak turnamen Free Fire terbesar di Indonesia, Free Fire World Series (FFWS) ID 2024 Fall akhirnya telah digelar pada 27-28 Juli 2024 di venue Gedung ITB Sabuga, Bandung. Sebanyak 12 tim yang lolos dari fase Knockout Stage telah bertanding selama dua hari, dimulai dari babak Point Rush pada Sabtu (27/8) untuk mencari posisi klasemen terbaik sebelum bertanding habis-habisan di babak Grand Final pada Minggu (28/8).
Di babak Grand Final, tim Bigetron Delta akhirnya keluar sebagai juara FFWS ID 2024 Fall. Setelah pada musim Fall 2024 lalu rungkad di babak Grand Final di posisi 12 dan terlempar ke zona turnamen open qualifer Free Fire Nusantara Series (FFNS) #3, skuad Robot Merah akhirnya sukses membuktikan konsistensi mereka hingga game terakhir. Dengan mentransfer Ikal dan Kojaa ke tim, skuad asuhan Coach Chrisjo ini selalu gigih dan menunjukkan performa dominan sejak ajang FFNS #3 dan turnamen third party lainnya, fase Knockout Stage, dan tentu saja babak Grand Final!
Selain kesuksesan Bigetron Delta yang juga meraih Booyah! pada Game 1, tim-tim komunitas unggulan pun juga sukses unjuk gigi di babak Grand Final FFWS ID 2024 Fall. Skuad Vesakha Esports yang konsisten dengan permainan agresifnya sejak fase Knockout Stage berhasil merebut 2 Booyah! pada Game 2 dan 4. Begitupun dengan skuad Deus Card (sebelumnya bernama Hellcard NC) yang menunjukkan mereka sebagai tim komunitas unggulan musim ini dengan meraih Booyah! di Game 3.
Tim Genesis Dogma yang sebelumnya jadi juara FFML Season 7 tampaknya mencoba mengulangi taktik “diam-diam kejar setoran” untuk meraih juara FFWS ID 2024 Fall dengan menggasak Booyah! di game 5. Sementara itu walau performa mereka sedikit menurun, tim Dewa United Apollo berhasil membuktikan mereka pantas bertempur di babak Grand Final dengan memboyong Booyah! di Game terakhir.
Bigetron Delta akhirnya berhasil mengangkat trofi FFWS ID 2024 Fall dengan 115 poin, disusul Genesis Dogma di posisi 2 yang nyaris mengulangi strategi “serangan senyap” mereka untuk meraih juara di babak Final dengan 104 poin. Vesakha Esports pun sukses finish di posisi 3 dengan 92 poin. Kesuksesan skuad Robot Merah musim ini juga semakin lengkap karena salah satu pemainnya, BTRxKYONGG juga menyabet gelar Top Predator alias MVP dengan mengumpulkan 148 poin eliminasi.
Dengan hasil ini, tim Bigetron Delta akan mewakili Indonesia di ajang FFWS SEA 2024 Fall dan bakal menghadapi tim-tim esports Free Fire terbaik dari Thailand, Malaysia, dan Vietnam. Mereka akan menemani 4 tim unggulan tanah air lain yang masih bertahan di zona SEA, yaitu RRQ Kazu, EVOS Divine, Indostars (sebelumnya diakusisi oleh tim Gaimin Gladiators untuk ajang Esports World Cup) dan ONIC Olympus. Keempat tim tersebut sebelumnya memang tidak bermain di ajang FFWS ID 2024 Fall.
Sang pelatih Bigetron Delta, Coach Chrisjo, mengatakan mereka siap untuk menyongsong persaingan di ajang FFWS SEA 2024 Fall. “Sekarang sudah waktunya bagi Bigetron Delta untuk menunjukkan kemampuan kami di kancah yang lebih tinggi, yakni nanti di FFWS SEA 2024 Fall. Kami sudah membuktikan bahwa kami mampu bangkit dari kegagalan di FFWS ID 2024 Spring, dan menjadi juara di musim ini. Bigetron Delta siap untuk memberikan permainan terbaik sebagai tim Indonesia yang akan berlaga di panggung Asia Tenggara,” tambah Chrisjo.
Bigetron Delta pun berhasil membuktikan bahwa kegagalan bukanlah penghalang untuk mencapai kesuksesan di kompetisi utama Free Fire. Selamat untuk skuad Robot Merah!
KAORI Newsline | Liputan oleh Aldin Firgiawan dan Tanto Dhaneswara
