Sebuah program baru di Jepang membuat istilah “Boker Dibayar” bukan sekadar bercanda. Metagen Therapeutics, perusahaan farmasi di Tsuruoka, baru saja membuka fasilitas Tsuruoka Stool Donation Room. Di sini, mereka mau membeli feses kalian seharga 5000 yen, atau lebih dari 500 ribu rupiah per donasi, asalkan fesesnya benar-benar berkualitas.
Proses Seleksi yang Ketat
Namun hal ini tidak semudah kedengarannya. Metagen bukan cuma mau sekadar feses. Mereka mencari bakteri usus spesifik untuk keperluan pembuatan obat dan hanya 5-10% orang yang punya kualitas feses sesuai standar. Makanya, sebelum bisa Boker Dibayar, calon donor harus melewati tes kesehatan ketat di rumah sakit setempat dan mendaftar lebih dulu lewat platform Chomusubi.
Syarat dan Ketentuan untuk Boker Dibayar
Untuk ikut program Boker Dibayar ini, pendaftar harus berusia 18-65 tahun dan dalam kondisi sehat. Jika lolos seleksi awal, kalian akan diundang untuk tes medis. Setelah itu baru bisa memulai “karier” sebagai donor feses di Tsuruoka Stool Donation Room. Menariknya, mereka bahkan menyediakan ruang tunggu nyaman untuk para donor agar lebih rileks sebelum “beraksi.”
Bayaran dan Frekuensi Donasi
Sebagai imbalan, setiap donasi dihargai 5000 yen dalam bentuk gift card Amazon. Dengan jadwal donasi setiap dua hingga tiga bulan, Boker Dibayar bisa membuat para donor berpenghasilan hingga 30.000 yen per tahun. Ini cukup lumayan, apalagi kalau melihatnya sebagai uang tambahan untuk kebutuhan sehari-hari.
Kesempatan dan Tantangan di Balik Boker Dibayar
Boker Dibayar memang menawarkan peluang baru dan unik, sekaligus menunjukkan bahwa inovasi di bidang medis bisa datang dari mana saja. Bagi mereka yang beruntung memiliki feses berkualitas, program ini bisa menjadi cara sederhana untuk membantu riset kesehatan sekaligus mendapatkan penghasilan tambahan.
KAORI Newsline | Sumber