Inferno Comic, mungkin nama tersebut masih terasa asing di telinga para penikmat komik Indonesia. Sebagai salah satu komik kompilasi dengan jalur indie yang masih terbilang baru di industri komik Indonesia, tentu masih jarang terdengar gaungnya di kalangan khalayak pecinta komik.
Maret tahun 2016 merupakan awal dari perjalanan panjang Inferno Comic. Volume pertama yang diisi oleh 7 komikus berbeda berhasil dicetak dan dijual secara online dengan bekerja sama dengan penerbit kosong. Volume pertama ini diisi oleh Artof Rain (A.Gate), Nur Sandi (Si Kecil), Sigit (Skate Hero), Awaluddin Abidin (Hurtless Triangle), Boddz (Red), Nandya Sekarlita (Jl. Ke Hatimu) dan Vina AR (I’m Here). Cetakan pertama kompilasi ini berhasil terjual ke beberapa daerah di Indonesia.
Pada bulan September di tahun yang sama, Inferno Comic berhasil mencetak volume keduanya secara indie. Masih dengan format yang sama, yaitu kompilasi dengan 7 komik berbeda namun terdapat perubahan formasi dalam volume kedua ini. Dua orang komikus belum dapat melanjutkan kisahnya dan digantikan dengan debut dari dua komikus baru dalam tim Inferno Comic, yaitu Fajar Hudaya (Do Not Rot) dan Deyo Naorendra (Gargoil). Selain itu, volume kedua dari Inferno semakin kaya dengan adanya konten wawancara dengan Dhean De Nauli, komikus yang terkenal di media sosial Facebook serta komik strip dari Just Call Me Lulu. Cetakan kedua ini kembali terjual ke berbagai wilayah di Indonesia melebihi penjualan dari cetakan pertamanya. Tidak hanya itu, Inferno Comic turut berpartisipasi dalam Event Mangafest UGM yang diadakan di Yogyakarta.
Kini Inferno Comic mulai mempersiapkan diri untuk volume ketiganya. Dengan harapan menjadi salah satu media bagi para komikus Indonesia untuk unjuk kemampuan berkomik, Inferno Comic membuka submisi bagi komikus- komikus Indonesia untuk menjadi bagian dari Inferno. Bagi para komikus yang ingin mengirimkan karyanya dapat melalui email [email protected] yang selanjutnya akan diseleksi dan nantinya akan dicetak di volume ketiga.
KAORI Newsline | Informasi yang disampaikan berasal dari sudut pandang pemberi siaran pers dan tidak ada hubungan dengan kebijakan editorial KAORI Newsline.