Pemerintah terus berupaya menciptakan terobosan untuk mencari bahan bakar alternatif, salah satu diantaranya ialah biodesel. Setelah biodiesel digunakan untuk menjadi bahan bakar genset kereta pembangkit untuk keperluan listrik di KA penumpang, kali ini giliran lokomotif berbahan bakar biodiesel yang diuji coba.
Baca juga: KAI dan Pertamina Uji Coba Penggunaan LNG Untuk Bahan Bakar KA.
Pemerintah dalam hal ini Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dan Kementerian Perhubungan bersama PT Kereta Api Indonesia (KAI) meresmikan uji coba itu pada Sabtu (10/2), Acara seremoni uji coba sendiri dilakukan di Balai Yasa Lahat, Sumatera Selatan.
Sebanyak 4 unit lokomotif disiapkan untuk diuji coba menggunakan biodiesel, salah satunya ialah lokomotif tipe CC 205 01, lokomotif CC 205 sendiri merupakan lokomotif terkuat di Indonesia saat ini yang biasa digunakan untuk menarik rangkaian KA Batubara Rangkaian Panjang (Babaranjang).
Bahan bakar biodiesel yang digunakan untuk uji coba pada lokomotif ini merupakan biodiesel dengan kadar 20 persen (B20). Selain untuk uji coba bahan bakar alternatif, penggunaan biodiesel ini dimaksudkan untuk memaksimalkan potensi sawit di Indonesia. Seperti diketahui, bahan bakar lokomotif diesel yang selama ini digunakan adalah High Speed Diesel (HSD).
Cemplus Newsline By KAORI
