Indonesia Game Xperience/IGX 2018 yang merupakan perhelatan akbar untuk gaming dengan memadukan game, hiburan dan konsep keluarga terbesar di tahun 2018 telah usai diselenggarakan pada tanggal 7-8 Juli 2018 lalu di JIExpo Kemayoran, Jakarta.
Liputan dari CNN Indonesia
Dalam gelaran dua hari tersebut, para pengujung IGX 2018 disuguhkan dengan berbagai acara seru seperti esports, Virtual Reality (VR), Augmented Reality (AR), arcade amusement, retro game, bazaar toys dan games, unique live experiences dengan publishers dan hardware manufacturers, table top area (board game dan trading card game), bahkan berbagai aktivitas untuk wanita dan anak-anak. Tak lupa sejumlah pengembang game asal Indonesia juga turut memamerkan karya mereka di sana.
Para pengunjung menikmati sejumlah atraksi, dari VR dingdong modern dan retro, PUBG, sampai tabletop dan boardgame, lengkap dengan sejumlah boothbabe di sejumlah booth
Selain menjadi ajang final dari Indonesia Game Tour 2018 untuk DOTA 2, Point Blank dan Arena of Valor, IGX 2018 juga bekerja sama dengan komunitas gamers seperti ABUGETCUP yang turut mengadakan turnamen akbar game fighting, Pokemon VGC oleh pkmnid, FIFA invitational oleh Indonesia FIFA Community, dan lain sebagainya.
Berbagai perlombaan dari game MOBA, berantem, sampai rhtym dan Pokemonpun turut diselenggarakan
Acara ini juga akan dipenuhi dengan kompetisi cosplay dan penampilan para cosplayer yang akan memeriahkan sekaligus menghibur para pengunjung.
Tentu para pengunjung juga ikut bermain
Susanto Djaja, Presiden Direktur PT Metrodata Electronics Tbk mengatakan, “IGX 2018 adalah ajang gaming festival, yang menargetkan para gamers dan non gamers dari semua kalangan. Kami berharap event yang menggabungkan konsep perpaduan eSports, eGaming, dan lifestyle ini dapat dinikmati dan menjadi batu loncatan yang bisa mendorong industri game di Indonesia menjadi lebih besar dan dewasa. Event ini hanyalah bagian yang sangat kecil dari seluruh ekosistem besar yang sedang kami rancang bersama dengan berbagai mitra kami di kemudian hari.”
Tak lupa para pengembang game lokalpun turut unjuk kebolehan
Sementara itu Michael Kennedy, Sr. Vice President GO-LIVE menyebutkan, “Dengan berkolaborasi bersama METRODATA, kami sangat bersemangat dengan peluncuran event pertama GO-LIVE dari divisi e-gaming. Kami sangat bangga dengan semua tim yang ikut serta dalam event ini dan tahu mereka telah bekerja keras untuk mempersiapkan pengalaman yang tidak terlupakan.”
Sejumlah cosplayer turut memeriahkan IGX 2018. Tak lupa dengan lomba cosplaynya
Adapun Bram Arman, Bos dari Advance Guard menyebutkan bahwa dirinya berharap akan ada semacam “Tokyo Game Show di Indonesia. Menurut Bram, selama ini iklim game di Indonesia masih lebih didominasi oleh eSports. Karenanya melalui IGX 2018, ia berharap iklim game di Indonesia bisa lebih terekspos lagi. Pihaknya juga berupaya mengundang para developer-developer game dari dalam dan luar negeri.
IGX 2018 terselenggara berkat PT Metrodata Electronics Tbk (“METRODATA”)—perusahaan Teknologi Informasi & Komunikasi (“TIK”) terkemuka di Indonesia bersama dengan GO-LIVE—entitas anak GO-JEK yang bergerak di bidang “Live Experiences”.
Sampai jumpa lagi di IGX 2019!
KAORI Newsline