Salah satu tujuan dari pergelaran Jakarta Cosplay Parade adalah membangkitkan kembali karakter-karakter legenda nusantara Indonesia yang sudah terlupakan oleh generasi muda maupun semakin memperkenalkan karakter-karakter baru supaya lebih dikenal dan menjadi pengingat bahwa Indonesia memiliki karakter-karakter yang tidak kalah hebat dengan karakter manga, anime, film, komik dan video games dari luar negeri. Dengan mengusung tema “Rising of Indonesian Legend”, Jakarta Cosplay Parade memberikan ruang khusus kepada mereka yang ingin mengcosplaykan karakter-karakter lokal buatan para komikus maupun animator asli Indonesia untuk unjuk kebolehan bersanding dengan karakter-karakter luar negeri yang sudah memiliki reputasi internasional. Beberapa karakter klasik seperti Carok, Gundala Putra Petir, Gatot Kaca, Pandawa Lima maupun karakter baru seperti Setan Jalanan, Volt, termasuk Garudayana maupun Grand Legend Ramayana dan karakter asli buatan anak bangsa lainnya tampil unjuk kebolehan bersanding dengan Batman, Superman, Hatsune Miku, maupun Attack on Titan lengkap dengan kuda dan pawangnya.
Salah satu karakter yang tampil pada Jakarta Cosplay Parade adalah Merpati. Karakter Superhero wanita rekaan Hasmi yang selama ini dikenal sebagai sosok di balik komik Gundala Putra Petir. Merpati adalah tokoh komik ciptaan Hasmi. Muncul pertama dalam serial Gundala yang berjudul Pengantin Buat Gundala pada tahun 1977. Bernama asli Sedhah Esti Wulan, Merpati adalah seorang wartawati yang mempunyai kemampuan ilmu bela diri. Sedhah pertama kali bertemu Gundala dalam serial Gundala Pangkalan Pemunah Bumi (1977). Bersama-sama dengan Kalong dan Kelompok Kancil mereka menyelidiki tentang buku komik Gundala Sampai Ajal (1976) yang menimbulkan kebutaan pada anak-anak yang membacanya. Ternyata Pengkor dan Wahkiatestu menjadi dalang di balik semua itu. Salah satu kemampuan Merpati adalah dapat terbang dan mencari arah. Dalam serial Godam GAS (1978) ketika para pahlawan super kebingungan mencari arah sarang kelompok GAS (Gabungan Anti Superhero) yang dipimpin ole Empu Selamawa, Merpati bersama Sun Go Kong mencari arahnya. Belakangan diceritakan bahwa Merpati memiliki hubungan asmara dengan Gundala.
Mia Hyoosuke sang Cosplayer
Pada ajang Jakarta Cosplay Parade, karakter Merpati diperankan dengan cukup apik oleh Mia Hyoosuke. Dirinya mengaku berinisiatif untuk bercosplay sebagai Merpati didasari atas hobinya untuk bercosplay dengan karakter-karakter yang tidak mainstream juga didasari atas harapan bahwa kemunculannya sebagai Merpati akan kembali memperkenalkan karakter klasik ini untuk lebih dikenal oleh generasi muda.
Mia Hyoosuke tergabung dalam Grup Cosplayer Zerocos Indo. Cosplayer yang juga aktif meniti karir di Elex Media Komputindo ini juga tercatat sebagai salah seorang pendiri dari klub penggemar Anime dan Komik Jepang di Indonesia yang ia rintis pada tahun 1995. Dirinya juga pernah aktif dalam berbagai majalah-majalah bertema video game dan anime yang menjamur pada era tahun 2000 di mana dirinya juga mengasuh rubrik komik parodi pada majalah-majalah tersebut. Anda bisa melihat beberapa penampilan Mia Hyoosuke dalam bercosplay maupun pencapaian yang telah ia raih pada tautan berikut ini.
Nantikan kembali cerita-cerita menarik dari ajang Jakarta Cosplay Parade hanya di KAORI Newsline.
KAORI Newsline | Teks oleh Dody Kusumanto | Foto oleh Dody Kusumanto, Rafly Nugroho, Mia Hyoosuke, Fitri Mey Sari Sukendar, & Hariyanto
