Di kalangan penggemar budaya pop, komik menjadi salah satu media hiburan yang cukup digemari. Kini komik dapat dengan mudah ditemui baik secara digital maupun dalam format buku. Namun banyaknya komik yang beredar masih berasal dari komik luar yang didominasi oleh komik Jepang, Amerika, dan komik luar lainnya. Di tengah gempuran komik-komik luar tersebut, Re:ON sebagai salah satu komik lokal mencoba untuk menjadi tuan rumah di negeri sendiri.
Sebagai bukti bahwa Re:ON Comics mampu menjadi tuan rumah di negeri sendiri, akhir pekan kemarin, sebuah acara konvensi komik telah diselenggarakan. Acara yang bertajuk Re:ON Comics Convention atau yang disingkat sebagai Re:CON ini diselenggarakan pada tanggal 24-26 April 2015 lalu di Margonda City, Depok.
Bertemu Dengan Para Pelaku Kreatif Di Balik Re:ON Comics
Pada acara tersebut, para Reonites, sebutan bagi para fans dari majalah komik Re:ON Comics dapat saling jumpa dengan para kreator dibalik majalah komik lokal tersebut. Tidak hanya dapat berjumpa dengan para komikus saja, pada perhelatan Re:CON 2015 kemarin para Reonites juga dapat membeli berbagai pernik khas komik-komik yang ada di majalah Re:ON Comics.
Berbagai pernik yang dijual pada perhelatan ini cukup beragam, mulai dari komik dan keychain hingga kaos serta tumbler pun dijual disini. Bagi para pecinta maskot dari Re:ON Comics, yakni Reon serta Reyna, disini dapat ditemui berbagai pernik khas Reon dan Reyna dengan desain yang cukup imut. Jika anda mengaku sedang Galau, maka menghampiri booth Galauman mungkin menjadi jawaban anda.
Kesempatan untuk dapat bertemu dengan para kreator dibalik Re:ON Comics ini dimanfaatkan oleh beberapa Reonites. Terlihat ada beberapa Reonites yang sedang mengantre demi dapat meminta tanda tangan para komikus maupun hanya untuk sekedar foto bareng. Perhelatan Re:CON 2015 ini mampu mendekatkan para kreator dengan para penggemarnya dalam satu tempat.
Peluncuran Komik Baru
Selain menyajikan berbagai pernik dan para kreator, pada perhelatan Re:CON 2015 ini juga dirilis komik terbaru dari majalah komik Re:ON Comics. Pada hari Sabtu, 25 April 2015, edisi terbaru dari majalah komik Re:ON volume ke-13 telah resmi dirilis. Menariknya, pada volume ke-13 ini, ditampilkan berbagai perubahan yakni halaman yang lebih tebal namun dengan harga yang masih sama dengan harga edisi sebelumnya.
Pada Re:ON volume ke-13 ini juga pertama kalinya dirilis majalah komik Re:ON dalam dua versi yakni edisi standar dan edisi terbatas. Perbedaan dari kedua edisi ini terletak pada bagian cover dimana pada komik edisi standar menampilkan sosok Rinka sebagai cover dan pada edisi terbatas menampilkan seluruh karakter perempuan yang ada di seri majalah komik Re:ON dalam satu cover.
Selain merilis edisi terbaru dari majalah komik Re:ON, pada acara Re:CON 2015 ini juga dirilis majalah komik Re:ON edisi bundel. Edisi bundel ini berisikan 3 majalah komik Re:ON dari volume 1-3 yang dijual dalam satu paket. Komik edisi bundel ini ditujukan bagi para Reonites yang hendak mencari edisi-edisi awal dari majalah komik Re:ON.
Pada perhelatan Re:CON 2015 ini, dua komik yang diserialisasikan dalam majalah komik Re:ON juga merilis format buku terpisah. Seri komik The Grand Legend Ramayana karangan Is Yuniarto serta Me VS Big Slacker Baby dirilis dalam format tankoubon (komik buku) pada acara Re:CON 2015 ini. Disini para Reonites penggemar seri The Grand Legend Ramayana dan Me VS Big Slacker Baby berlomba-lomba mengantre untuk membeli versi tankoubon dari kedua komik tersebut.
Aksi Cosplay Karakter Lokal
Sebuah konvensi budaya pop komik dan kartun biasanya dihadiri oleh para cosplayer. Biasanya para cosplayer yang hadir mengenakan kostum dari karakter asal Jepang maupun dari karakter luar lainnya. Pada akhir pekan lalu, Margonda City juga turut dipenuhi oleh para cosplayer yang datang menghadiri Re:CON. Namun berbeda dibanding acara-acara sejenis, pada Re:CON 2015 para cosplayer yang datang banyak yang mengenakan kostum ala karakter lokal dari seri majalah komik Re:ON.
Banyak para cosplayer yang mengenakan kostum ala karakter dari Re:ON. Para pasukan Mithila sempat terlihat tengah berjalan-jalan di keramaian Margonda City. Tidak hanya para cosplayer The Grand Legend Ramayana, terlihat juga beberapa Reonites yang kelewatan galau dan hadir ke Re:CON 2015 mengenakan kostum ala Galauman. Di sisi lain, duo idola berkostum pramuka juga terlihat sedang ada di kerumunan menanti kehadiran Galauman. Bisa dikatakan bahwa pada saat ini Re:ON telah berhasil me Re-On kan komik Indonesia karena sepanjang akhir pekan, Margonda City diramaikan oleh para cosplayer yang mengenakan kostum dari karakter lokal.
Tidak hanya berjalan-jalan ria di Margonda City, para cosplayer tersebut juga mengikuti kontes cosplay yang diadakan di Re:CON. Pada hari sabtu, panggung utama Re:CON 2015 diramaikan oleh para cosplayer yang saling menunjukkan aksi dan kebolehannya berkostum ala karakter Re:ON. Dalam perlombaan ini, hadir pula Chris Lie, Pinky Lu Xun serta Liui Aquino yang menjadi juri pada perlombaan tersebut.
Selain mengadakan perlombaan cosplay, Re:CON 2015 juga mengadakan sesi tutorial mengenai bagaimana cara merias wajah dan membuat kostum untuk bercosplay. Pada sesi ini, para cosplayer yang hadir di Re:CON mulai memadati panggung untuk mengikuti sesi tutorial mengenai bercosplay yang diisi oleh para cosplayer tamu yakni Pinky Lu Xun serta Liui Aquino.
Diramaikan Para Cosplayer Tamu
Satu faktor lain yang menyebabkan Margonda City dipadati oleh para Reonites adalah kehadiran para cosplayer tamu yang memeriahkan acara ini. Cosplayer tamu yang hadir pada acara ini adalah Franszeska Edelyn dan Matcha Mei yang bercosplay sebagai duo maskot Re:ON Comics yakni Reon dan Reyna.
Menemani Reon dan Reyna, Clarissa Punipun hadir sebagai Oren, sang hewan peliharan Reon yang ternyata mampu berubah jadi sosok anak perempuan. Tidak hanya Oren yang dapat berubah bentuk, Lay Lay Cat juga kini berubah menjadi perempuan yang dicosplaykan oleh Pinky Lu Xun. Sang idola setengah manusia, Rinka juga hadir dan dicosplaykan oleh Jeanice Ang.
Salah satu bintang dari perhelatan Re:CON ini adalah kehadiran cosplayer asal Filipina yang tengah naik daun, Liui Aquino. Liui sang cosplayer yang terkenal dengan kostum Hiccup di film How to Train Your Dragon ini hadir ke Depok dan bercosplay sebagai Laks dari The Grand Legend Ramayana serta Reno, kakak laki-laki dari Reon dan Reyna.
Hadirnya Liui ke Re:CON ini menjadi fenomena tersendiri, karena tingginya para Reonita dengan sosok Liui ini. Para Reonita sangat antusias untuk dapat berfoto bareng serta Meet & Greet dengan cosplayer asal Filipina ini. Re:CON 2015 juga mengadakan undian untuk ngopi bersama Liui serta Reon yang cukup marak diikuti oleh para Reonites.
Akhir kata, perhelatan Re:CON 2015 akhir pekan kemarin menjadikan bukti bahwa komik Indonesia bisa kembali berjaya. Dengan banyak dihadiri oleh para penggemar dan juga diramaikan oleh cosplayer yang meng-cosplay kan karakter lokal, misi Re:ON Comics untuk me Re-On kan komik Indonesia sudah bisa menjadi harapan baik. Sampai jumpa lagi di Re:CON tahun depan!
KAORI Newsline | Oleh Rafly Nugroho
