Lisa Suprianto Pemasok Makanan Khas Indonesia di Jepang

0

Lisa Suprianto

Namanya Lisa Suprianto. Sudah hampir lima tahun ini Lisa berdomisili di Tokyo ikut suaminya yang dulu bekerja di bidang finansial. Kini sang suami bekerja untuk Takeda Farmasi. Berbagai acara di

Tokyo terkait Indonesia saat ini sering dipasok makanan ala Indonesia, dari Lisa Suprianto yang 2 September nanti berulang tahun ke-41 tahun.

“Saya dulu tinggal di Wollongong Australia selama 13 tahun. Terus pindah ke Jepang karena ikut suami dapat kerja di Jepang,” kata Lisa sebagaimana dilansir dari Tribunnews.

Mungkin rezekinya kini ada di Jepang. Setiap ada acara terkait Indonesia, Lisa sudah sering dipercaya banyak pihak untuk menangani makanan jajanan pasar Indonesia. Orang Indonesia yang buat, rasanya juga memang rasa Indonesia, enak. Tetapi bahan bakunya dari mana?

“Bahan baku dari Jepang di sini banyak. Terkadang beli di Okubo, terkadang pula cari ke Ueno. Lalu kadang-kadang titip ke teman-teman yang kebetulan datang ke Jepang. Bisa juga order online bumbu-bumbu tersebut,” katanya.

Lisa asal mulanya membuat kue-kue pernikahan. Namun setelah pindah ke Jepang sejak 4 tahun lalu menekuni makanan jajanan pasar.

“Saya buatnya dengan belajar dari internet, baca resep, lalu saya coba, cocok tidak rasanya di mulut saya. Kalau sudah cocok baru saya buat. Hobi saya memang membuat makanan dan lumayan sudah mulai banyak permintaan saat ini,” katanya.

Berapa besar pesanan selama ini pernah ditangani?

“Paling besar saat peringatan hari ulang tahun kemerdekaan, ya lumayan buat hidup di Jepang. Buat makanan dengan dua macam kue manis dan 2 macam kue asin. Yang hadir ribuan saat itu, jadi agak repot juga buatnya saat itu, kerja sendiri dan kadang dibantu teman-teman juga,” kata Lisa.

Lalu apa kehebatan makanan Lisa yang paling enak?

Menurutnya kalau makanan manis, dia pintar buat singkong keju.

“”Saya buat sayur asem pasti enak. Ditambah dengan empal, itu kesukaan saya. Kemudian dengan sambel, pasti saya buat sendiri, saya ulek sendiri persis rasa Indonesia, wah sedap sekali,” paparnya lagi.

Pelayanan makanan juga bisa order dan bisa diantar.

“Saya antar juga kadang-kadang. Kalau bisa di gerbang stasiun supaya tak ke luar stasiun. Tapi sering pula door to door sih, misalnya kalau pesta ulang tahun terutama cake pasti saya antar sampai rumah. Di sana kadang saya ikut juga meramaikan dalam pesta ultah, ya begitulah,” ujarnya.

Walaupun telah tinggal di Australia selama 13 tahun, Lisa sangat puas dan sangat senang tinggal di Jepang.

“Wah enak sekali di Jepang jauh lebih enak daripada di Australia. Budayanya Asia, pas banget dengan kita, lebih aman, lebih ramai. Anak-anak juga yang sudah SMA saat ini betah sekali dengan Jepang. Semua anak di sekolah SMA Jepang,” katanya.

Ke depan Lisa ingin mendapatkan tantangan lebih.

“Kalau ada yang pesan yang menantang saya senang. Misalnya diminta membuat kue dengan bentuk Cinderella, model binatang dan sebagainya, itu menantang sekali saya,” kata Lisa.

Yang pasti kalau ikut acara Indonesia di Jepang, jangan lupa menyantap makanan tersedia yang umumnya dari buatan Lisa, rasanya enak, terasa berada di Indonesia. Sekaligus bisa melepas kangen akan makanan negeri tercinta nusantara.

KAORI Newsline

Tinggalkan komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses