Pada perhelatan Jakarta ComicCon 2015 yang diadakan pada 25-27 September juga turut diramaikan oleh kehadiran dari Satria Garuda BIMA-X. Tokoh superhero Indonesia ini beraksi di Main Stage untuk acara BIMA-X Live Show. BIMA-X tampil lengkap dalam balutan keempat form yang dimiliki olehnya. Tak lupa juga ditampilkan pula senjata-senjata andalan dari tiap form yang dimiliki BIMA-X.
Pertunjukkan dimulai dengan munculnya BIMA-X dalam Flame Form yang merupakan form awal dari BIMA-X, dan langsung beraksi di panggung. Tak lupa juga ditampilkan beberapa jurus BIMA-X menggunakan Pedang Helios. Form berikutnya yang muncul adalah Earth From. Wujud BIMA-X yg satu ini memang terlihat paling tangguh dan bertenaga, apalagi ketika menampilkan geraka-gerakan dahsyat dengan wujud kapak dari Pedang Helios. Kemudian muncul BIMA-X Magnetic Form. Form ini masuk diiringi musik suasana bernuansa techno yang kental, membuat seru para penonton. Gerakan BIMA-X sambil menggunakan Helios berwujud gun-blade juga sangat cocok dengan musik yang ditampilkan, memukau para penonton di stage. Form terakhir yang ditampilkan adalah Strom Form. Form BIMA-X ini menjadi form yang paling enerjik. Jurus-jurus yang ditampilkan terlihat elegan namun juga terlihat dinamis, selaras dengan musik suasananya yang enerjik.
Selain menyaksikan BIMA-X menampilkan jurus-jurus miliknnya di stage, penonton juga dapat berfoto bersama. Dengan menunjukkan bukti pembelian barang di stand BIMA-X sebesar minimal 100 ribu rupiah, pengunjung bisa berfoto dengan BIMA-X. para penonton yang ingin berfoto nampak antusias, terlebih acara BIMA-X Live Show digelar setiap hari pada perhelatan Jakarta ComiCon 2015.
Foto-foto lainnya dapat dilihat di bawah ini:
Satria Garuda Bima X adalah sekuel dari Bima Satria Garuda. Sebuah proyek kolaborasi antara MNC Group dan perusahaan asal Jepang Ishimori Production. Mengisahkan dunia paralel yang berada dalam kegelapan abadi, di mana alam di dunia ini tidak memiliki matahari, air, oksigen, maupun sumber kehidupan lain. Dunia paralel ini dikuasai oleh Vudo, organisasi hitam pimpinan Rasputin yang begitu kejam. Suatu hari, seorang ilmuwan di Bumi berhasil menciptakan gerbang menuju galaksi lain. Vudo pun memanfaatkan kesempatan ini untuk menyerang Bumi dan berusaha menaklukkan dunia. Sumber daya kekuatan Vudo datang dari tujuh buah power stone dengan masing-masing kekuatan yang berbeda. Dari tujuh buah kekuatantersebut, seorang anak muda bernama Ray Bramasakti maju dan bersumpah untuk menyelamatkan dunia ini dari cengkeraman Vudo. Diceritakan dalam Satria Garuda Bima X, setelah Rasputin berhasil dikalahkan oleh Bima Satria Garuda dan Azazel, kedamaian Bumi kembali terancam oleh kekuatan yang lebih dahsyat dari Black Lord dan Death Phantoms. Serial Satria Garuda Bima X sendiri mengakhiri serialisasinya pada 23 Agustus 2015 melalui stasiun televisi RCTI.
KAORI Newsline | Oleh Shofa P.
