HIMAJA FIB UI tahun ini kembali menyelenggarakan acara tahunan yang selalu ditunggu penggemar budaya Jepang di Indonesia, khususnya di daerah Jabodetabek. Gelar Jepang Universitas Indonesia 23 (GJUI 23), mengusung tema ‘Harmony’ dengan tagline “Japan in Harmony”. Acara ini diselenggarakan selama tiga hari, yaitu dari 4 Agustus 2017 sampai 6 Agustus 2017. Acara pada hari Jumat dan Sabtu (4-5 Agustus) digelar di Pusat Studi Jepang UI, Depok, sedangkan acara puncaknya diselenggarakan di Boulevard UI, Depok, pada hari Minggu (6 Agustus).
Salah satu acara menarik yang ada pada hari kedua acara ini adalah Press Conference bersama bintang tamu GJUI 23, Enka Girls dan Namua Morimoto. Tim KAORI Newsline berkesempatan mengikuti sesi press conference tersebut yang dilaksanakan di ruang auditorium Pusat Studi Jepang Universitas Indonesia pada Sabtu (5/8). Tim KAORI Newsline merangkum pertanyaan-pertanyaan dan jawaban yang muncul dalam bentuk kalimat dan paragraf.
Press conference bintang tamu GJUI 23 dibuka dengan sesi bertanya kepada Enka Girls. Para awak media termasuk KAORI Nusantara diberi kesempatan bertanya kepada Enka Girls ataupun salah satu anggotanya.
Tim KAORI Nusantara sempat bertanya kepada Enka Girls mengenai animo masyarakat Indonesia tentang budaya idol Jepang. Pertanyaan itu diberikan karena sebelumnya Enka Girls sudah sering ke Indonesia. Kemudian mereka menjawab bahwa masyarakat Indonesia begitu antusias terhadap idol Jepang. Pertanyaan selanjutnya terkait berita mengenai Enka Girls yang akan berkolaborasi dengan Kevin Aprilio dalam membuat sebuah lagu. Mereka membenarkannya, “Ya, lagu tersebut akan dirilis bulan September nanti,” jawab salah satu anggota Enka Girls. Lagu kolaborasi Enka Girls dengan Kevin Aprilio tersebut diisi dengan lirik gabungan bahasa Indonesia dengan bahasa Jepang.
Di press conference ini Enka Girls sempat memberitahu bahwa mereka akan menggelar konser solo di Indonesia tahun depan. Namun, mengenai tempat dan tanggal rincinya masih dirahasiakan. “Tunggu, ya” anggota Enka Girls yang bernama Risa mengatakannya dengan bahasa Indonesia. Tim KAORI Nusantara kembali bertanya kepada Enka Girls tentang siapakah diantara anggota Enka Girls yang paling mahir menyanyikan lagu Enka. “Sayaaa..” ucap kembali Risa mengaku dirinya yang paling mahir bernyanyi lagu Enka.
Sesi kedua press conference bintang tamu GJUI 23 adalah sesi bertanya kepada Namua Morimoto. Pada kesempatan ini tim KAORI Nusantara kembali melontarkan pertanyaan.
“Anda banyak berkolaborasi dengan musisi lainnya dalam lagu-lagu Anda. ApakahAanda tertarik berkolaborasi dengan musisi Indoneisa? Dan selama di Indonesia adakah lagu dari musisi Indonesia yang telah anda dengakrkan?” tanya salah satu staf KAORI yang bernama Bramantyo panjang lebar. Kemudian, Morimoto menjawab bahwa ia sangat tertarik berkolaborasi dengan musisi Indonesia bernama Afgan. Sebelumnya ia telah direkomendasikan lagu-lagu Afgan oleh orang-orang Indonesia yang bertugas bersamanya selama disini.
Di sesi kedua ini Morimoto juga sempat ‘curhat’ kepada awak media mengenai lagunya. Morimoto mengatakan bahwa lagu-lagu yang ditulisnya kebanyakan merupakan lagu ‘sad song’ yang dapat membuat orang yang mendengarnya galau. Namun, cerita dibalik lagu-lagunya juga bukan semata-mata cerita cinta biasa. Sehingga lagu-lagu cinta yang ditulis oleh Morimoto bukan lagu galau biasa. Oleh karena itu ia sangat mengharapkan kepada semua agar menonton konsernya di GJUI 23 pada hari Minggu, 6 Agustus 2017.
Sesi ketiga press conrefence bintang tamu GJUI 23 adalah sesi pertanyaan kepada kedua artis, baik Enka Girls maupun Namua Morimoto. Pada sesi ini pertanyaan yang dilontarkan merupakan kesan para artis tersebut terhadap Indonesia. Jawaban dari Enka Girls diwakili oleh salah satu anggotanya yang bernama . “Mie goreng” jawab ia dengan spontannya. Sedangkan Morimoto menjawab pertanyaan tersebut dari sisi yang berbeda. Morimoto mengaku yang ia sukai dari Indonesia adalah orang-orangnya. Ia menyukai orang Indonesia karena baik hati dan pintar.
Itulah sesi pertanyaan dalam press conference bintang talu GJUI 23 pada hari Sabtu (5/8). Press conference ditutup dengan foto bersama Enka Girls dan Namua Morimoto bersama awak media yang turut hadir. Terlihat para awak media berbaur dalam foto tersebut.
KAORI Newsline | Oleh Bramantyo Wibisono
