Kamen Rider Black atau dikenal di Jepang sebagai Masked Rider Black, atau dikenal juga di Indonesia sebagai Satria Baja Hitam adalah seri tokusatsu Kamen Rider begitu populer di seluruh dunia, termasuk di Indonesia, bahkan hingga sekarang. Kisah perjuangan Kotaro Minami sang Satria Baja Hitam ini begitu populer di Indonesia, hingga membuatnya sebagai salah satu serial Kamen Rider yang paling sering disiarkan di televisi di Indonesia. Bahkan kisah Satria Baja Hitam juga beberapa kali diadaptasi menjadi sejumlah kaset drama audio tak resmi yang beredar di pasaran. Kepopulerannya bahkan membuat Satria Baja Hitam menjadi seri Kamen Rider pertama yang memiliki sekuel langsung, yaitu Kamen Rider Black RX, atau Satria Baja Hitam RX yang dirilis di Jepang setahun setelahnya, yaitu tahun 1988. Bukan hanya itu saja, namun Satria Baja Hitam juga akan di-remake ulang dengan judul Kamen Rider Black Sun, yang akan dirilis di Jepang pada tahun 2022 mendatang.
Dalam sejarahnya, Satria Baja Hitam telah ditayangkan di Indonesia untuk pertama kalinya pada tahun 1991 lalu melalui stasiun televisi RCTI, dan sempat ditayangkan kembali pada tahun 2004 melalui stasiun televisi Indosiar. Kala itu baik RCTI maupun Indosiar menayangkan seri Kamen Rider ini dengan judul Satria Baja Hitam atau Ksatria Baja Hitam, hingga masyarakat Indonesia lebih mengenalnya dengan judul tersebut. Pada tahun 2020 yang lalu, seri Kamen Rider Black ini juga sempat ditayangkan oleh RTV dengan judul Masked Rider Black. Saat ini Masked Rider Black juga bisa ditonton melalui akun youtube resmi milik RTV. Adapun sekuelnya sendiri, yakni Satria Baja Hitam RX juga telah ditayangkan di RCTI. Namun baik Indosiar maupun RTV belum pernah menayangkannya, meski RTV sempat memberikan teaser yang mengindikasikan seri Black RX akan hadir di RTV nantinya.
Sebagaimana lazimnya tayangan asing berbahasa Jepang yang tayang di televisi Indonesia, serial tokusatsu Satria Baja Hitam ini didubbing ke dalam bahasa Indonesia. Sejumlah versi dubbing yang berbeda atas Satria Baja Hitam tersedia di sejumlah televisi yang menyiarkannya. Hal ini membuat beberapa seiyu yang berbeda pernah mendubbing sang karakter utamanya, Kotaro Minami. Inilah beberapa seiyu yang tercatat pernah mendubbing Kotaro Minami sang Kamen Rider Black, alias Masked Rider Black, alias Satria Baja Hitam ke dalam bahasa Indonesia:
Ario Sugiharto
Ario Sugiharto selama ini lebih dikenal sebagai seiyu papa Shinchan dalam anime Crayon Shinchan. Tidak jelas kapan kiranya ia mendubbing Kotaro Minami. Namun dalam wawancara bersama dirinya di akun youtube rekannya sesama seiyu, Aji Darma Susanto, seiyu yang telah berkiprah sejak tahun 1986 ini mengaku bahwa dirinya memang pernah mendubbing Kotaro Minami. Hal ini diperkuat dengan bukti sejarah foto sesi dubbing Satria Baja Hitam pada tahun 1989, di mana dirinya memang ikut dalam sesi dubbing tersebut. Kemungkinan ia hanya mendubbing Kotaro di episode-episode awal Satria Baja Hitam yang tayang ketika RCTI masih tayang sambil menggunakan dekoder.
Adang Sudarto
Adang Sudarto merupakan seiyu yang paling terkenal dan paling identik dari Kotaro Minami saat Satria Baja Hitam tayang di RCTI. Ia juga mendubbing Kotaro di sekuelnya, yakni Satria Baja Hitam RX. Saat ini seiyu yang juga mendubbing Saint Seiya ini sudah cukup lama tidak lagi aktif menjadi seiyu. Namun ia masih aktif bekerja di industri pertelevisian.
Tri Adi Setiawan
Tri Adi Setiawan pertama kali mendubbing Kotaro Minami saat Indosiar menayangkan Satria Baja Hitam pada tahun 2004. Lalu pada tahun 2020 lalu, dirinya kembali dipercaya untuk mendubbing Kotaro saat RTV menayangkan ulang seri tersebut dengan judul Masked Rider Black. Dan rupanya Tri Adi Setiawan juga sudah bukan lagi sosok yang asing dalam seri tokusatsu Kamen Rider. Seiyu yang memulai debutnya pada tahun 1997 ini juga pernah mendubbing sejumlah karakter Kamen Rider seperti Shinji Kido di Kamen Ridder Ryuki, maupun sebagai Sento Kiryu di Kamen Rider Build. Saat ini ia sendiri juga masih banyak terlibat dalam mendubbing seri-seri tokusatsu yang tayang di RTV.
Bonar
Bonar merupakan seiyu generasi pertama yang sudah ikut dalam sesi dubbing seri Kamen Rider ini sejak versi RCTI dahulu, bersama-sama dengan Ario Sugiharto dan Adang Sudarto. Kala itu ia mendubbing Baraom, salah satu dari personel Gorgom sang penjahat. Yang menarik, ketika RTV menayangkan ulang Masked Rider Black di tahun 2020, dirinya kembali dipercayakan untuk mendubbing Baraom. Dalam versi RCTI dulu, Bonar juga mendubbing Shadow Moon, yang kala itu dikenal sebagai Bayangan Hitam. Namun jauh sebelum RTV menayangkan ulang Masked Rider Black, Bonar rupanya juga pernah mendubbing Kotaro Minami. Adalah pada tahun 2013 lalu saat Indosiar menayangkan movie Kamen Rider Decade: All Riders VS Dai Shocker, ia mendubbing Kotaro yang sudah tua. Saat ini ia sendiri juga masih banyak terlibat dalam mendubbing seri-seri tokusatsu yang tayang di RTV.
Honorable Mention: Ferry Fadli
Ferry Fadli sebenarnya tidak termasuk dalam “canon” jajaran seiyu yang pernah mendubbing Satria Baja Hitam. Akan tetapi sebenarnya ia juga pernah menyuarakan sosok Kotaro Minami. Peran Kotaro tersebut dimainkan olehnya dalam kisah-kisah Satria Baja Hitam versi kaset sandiwara audio yang dirilis secara independen di masa lalu. Ferry Fadli sendiri lebih dikenal sebagai seorang legenda sandiwara radio, terutama lewat sejumlah sandiwara radio yang sangat populer di era 1980an hingga awal 1990an seperti Saur Sepuh hingga Tutur Tinular. Ia juga banyak bermain dalam sejumlah judul-judul anime maupun tokusatsu, yang kesemuanya adalah versi adaptasi berupa kaset sandiwara audio independen.
Kamen Rider Black atau dikenal di Jepang sebagai Masked Rider Black, atau dikenal juga di Indonesia sebagai Satria Baja Hitam adalah seri tokusatsu Kamen Rider yang dirilis di Jepang pada tahun 1987. Dalam seri ini dikisahkan mengenai Kotaro Minami (diperankan oleh Tetsuo Kurata) yang berubah menjadi Kamen Rider Black atau Satria Baja hitam, dalam menghadapi organisasi jahat bernama Gorgom yang ingin menguasai dunia dan menimbulkan kekacauan di masyarakat.
KAORI Newsline
