50 tahun sudah, jalur Denentoshi (田園都市線) dioperasikan oleh salah satu perusahaan operator kereta rel listrik (KRL) di Jepang, Tokyu Corporation atau yang dikenal juga dengan nama Tokyu Dentetsu. Jalur yang menghubungkan barat daya kota tokyo dengan prefektur Kanagawa ini merupakan salah satu jalur milik Tokyu yang paling terkenal. Salah satu seri KRL dari jalur Denentoshi ini pernah diimpor oleh PT Kereta Api Indonesia (KAI) pada rentang waktu tahun 2006 hingga 2009 yaitu KRL seri 8500.
Jalur legendaris ini dulunya hanya melayani perjalanan dari stasiun Mizonokuchi hingga Nagatsuta. Tahun demi tahun, perkembangan jalur ini terus-menerus berlanjut dengan pemanjangan rute dan pembukaan beberapa stasiun baru secara berkelanjutan. Pada tanggal 6 Agustus 2000, Tokyu menggabungkan jalur Denentoshi ini dengan jalur Shin-Tamagawa (新玉川線) yang melayani rute perjalanan dari stasiun Shibuya (渋谷駅) hingga stasiun Futako-Tamagawaen (二子玉川園), sekaligus merubah nama stasiun Futako-Tamagawaen menjadi Futako-Tamagawa (二子玉川). Jalur Shin-Tamagawa sendiri dibuka sejak 7 April 1977. Tak lama setelah jalur ini dibuka, Tokyu turut membuka sebuah stasiun baru pada jalur Denentoshi yaitu stasiun Azamino pada 25 Mei 1977.
Untuk merayakan dan memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) jalur ini, Tokyu akan mengadakan berbagai macam acara yang menarik dalam rangka berterima kasih kepada penumpang setianya. Sebagai langkah awal, Tokyu akan memasang sebuah plat dan stiker tanda pada muka KRL atau yang dikenal dengan nama Head Mark (HM) pada kereta yang beroperasi di jalur Denentoshi ini yaitu pada KRL seri 5000 dan 8500 selama satu tahun penuh mulai dari tanggal 1 April 2016 hingga 31 Maret 2017 mendatang. HM ini akan dipasang pada KRL 5102F yang mewakili KRL seri 5000 jalur Denentoshi dan pada KRL 8606F sebagai perwakilan dari KRL seri 8500. Selain pemasangan HM, Tokyu juga akan mengadakan pasar murah (bazaar) dan tur mengelilingi fasilitas perkeretaapian yang dimiilikinya. Pelaksanaan kedua acara ini akan diinformasikan dalam waktu dekat di laman web resmi Tokyu.
Tokyu juga menghimbau bagi para penggemar kereta (railfans) yang ingin mengambil foto kereta agar mengambil foto dibelakang garis kuning atau garis aman, tidak menggunakan tangga atau tripod dan tidak menggunakan lampu kilat (flash) pada saat mengambil foto. Himbauan ini juga berlaku untuk penumpang lainnya yang hendak mengambil foto.
Cemplus Newsline by KAORI
