Tingginya mobilitas dan mulai padatnya lalu lintas jalan raya yang menghubungkan dua kota utama di Provinsi Jawa Timur, Surabaya dan Malang tentunya merupakan pasar yang potensial untuk moda angkutan kereta api (KA). Setelah sebelumnya dilayani KA lokal Penataran dan Dhoho, serta KA jarak jauh Jayabaya dan Bima, kini KA Singosari Ekspres siap beroperasi melayani dua kota tersebut mulai 19 Agustus 2016.
KA Singosari Ekspress ini direncanakan akan beroperasi pada akhir pekan dan juga pada hari libur nasional yang merupakan puncak dari kepadatan arus lalu lintas di jalan raya. Nantinya, KA ini akan menggunakan rangkaian idle milik KA Mutiara Selatan.
Melayani perjalanan 1 kali pergi pulang (PP), dari Surabaya hingga Malang dapat ditempuh dalam waktu 2 jam 6 menit. Berangkat pukul 09.55 dari Stasiun Surabaya Gubeng, KA Singosari Ekspres diberangkatkan kembali dari Malang menuju Surabaya pukul 13.15. Bergelar ekspress, KA ini nantinya hanya berhenti di beberapa stasiun seperti Wonokromo, Sidoarjo, Bangil, Lawang dan Blimbing. Selama masa promosi, tarif yang dikenakan adalah sebesar Rp40.000 untuk 1 kali perjalanan.
Dengan hadirnya KA Singosari Ekspress ini kini masyarakat memiliki tambahan pilihan KA, mengingat sudah tak ada lagi KA lokal ekspres yang melayani rute ini seletah matinya KA Jatayu, Malang Ekspress dan Penataran Ekspress, sekaligus digunakannya kembali rangkaian idle KA Mutiara Selatan yang sebelumnya digunakan untuk melayani KA Sarangan Ekspress yang kini sudah tidak beroperasi.
Cemplus Newsline by KAORI
