Sebagaimana telah diberitakan sebelumnya, sebuah wangsit dari masa depan telah hadir di mana Aditita Bercerita, duo artis di balik komik super futuristik (katanya) dari masa depan, Pendekar Cyborg telah mengumumkan bahwasanya mereka akan hadir ke tahun 2016, khusus untuk menyapa para handai taulan penggemarnya di Popcon Asia 2016.
Ditemui oleh redaksi KAORI Nusantara di sela-sela perhelatan pada perhelatan Popcon Asia 2016 di Jakarta Convention Center, 12-14 Agustus 2016, booth Aditita Bercerita yang terletak di Booth G09 tampil lengkap dengan pasangan Adit Bujbunen Al Buse dan Ita. Nampak mereka all out menjajakan produk-produk mereka dari mulai buku sampai kaos. Redaksi KAORI melihat beberap produk kaos baik yang (konon) berasal dari masa depan maupun parodi film horor.
Kaosi-kaos saik beeng siap dibelai!
Bukan itu saja, duo pasangan (mungkin) dari masa depan ini juga piawai dalam membuat kisah horor. Beberapa buku bertema horor Pati Agni dan Maujud turut dijajakan demi mengangkat bulu roma para khalayak.
Konon katanya serem!
Dan tentu saja, komik (konon katanya) dari Masa Depan, Pendekar Cyborg juga turut dijajakan! Yang menarik, pada perhelatan ini, komik yang sudah terbit dua edisi itu turut dibundel dengan permainan video game handheld lawas Gimbot!
Beli komik dapet Gimbot! Kapan lagi?
Pendekar Cyborg adalah sebuah komik yang (katanya) berasal dari masa depan. Bercerita tentang seorang pendekar bionik bernama Prime Rage (dibaca dalam dialek Betawi) yang menjadi komandan pemimpin pasukan pemberontakan melawan cyborg-cyborg penjajah dari masa depan.
Sesuai dengan KATANYA yang merupakan komik dari masa depan, aroma-aroma futuristik bergitu terasa kental dalam Pendekar Cyborg. Dari mulai embel-embel “Cergamusik” yang merupakan perpaduan konsep dari cerita, gambar, dan musik, sampai grafik yang tersaji di dalamnya yang sarat dengan muatan tehnolohy, sampai berbagai pernak-pernik penggembira lainnya yang begitu sarat memberikan citra bahwa Pendekar Cyborg memang sebuah komik yang (katanya) berasal dari masa depan. Bayangkan saja, bahkan untuk bisa mendapatkannyapun, komik ini tidak bisa didapatkan di toko-toko buku masa kini melainkan memesannya melalui internet untuk kemudian dikirimkan secara ekspres langsung dari masa depan. Metode pembelanjaan yang sangat futuristik bukan?
Dengan mengusung grafik dan imaji-imaji yang sangat komputeristik, futuristik, dan penuh dengan imaji tehnolohy yang saik beeng sangat, Pendekar Cyborg memulai debutnya dari masa depan dalam episoda pertama bertajuk “Konflik Bionik Mengguncang Kerukunan Warga”, Pendekar Cyborg akan mengajak anda semua menjalani petualangan Prime Rage yang begitu futuristik, komputeristik, dan sarat dengan tehnolohy dengan grafik yang begitu memanjakan mata laksana robot-robot futuristik nan memukau dengan segala pencitraannya yang begitu saik beeng.
Ditulis oleh Adit Bujbunen Al Buse, fakta bahwa komik ini memadukan unsur komik dengan musik juga kembali menyiratkan bahwa di masa depan komik terbukti mampu dikawinkan dengan musik sekalipun konsep perkawinan komik dengan musik bukanlah hal yang benar-benar baru di masa kini.
Intip ulasan dari komik pertama Pendekar Cyborg pada tautan berikut ini.
Rasakan sensasi masa depan pada Booth G09 pada perhelatan Popcon Asia 2016 di Jakarta Convention Center, 12 – 13 -14 Agustus 2016!
KAORI Newsline