Perhelatan Ennichisai 2019 telah resmi dibuka pada 22 Juni 2019, dan akan berakhir pada 23 Juni 2019. Perhelatan Ennichisai di tahun 2019 ini juga merupakan perayaan satu dasawarsa di mana event besar ini menghibur banyak orang yang datang ke kawasan Blok M Square. Sama seperti Ennichisai-Ennichisai sebelumnnya, Ennichisai 2019 tetap ramai dipadati pengunjung.
Di tengah-tengah padatnya pengunjung, tentu soal keamanan Ennichisai 2019 akan menjadi hal yang cukup serius. KAORI Nusantara sempat berincang-bincang dengan saudara Edo selaku sekretariat bagian keamanan. Dalam pengamanan Ennichisai 2019 ini, panitia berkoordinasi penuh dengan berbagai pihak seperti Polda, Mabes, Polres, Polsek, sampai dengan Kospol kawasan Blok M, hingga Satpol PP dan ormas setempat.
Penanganan keamanannya sendiri sebenarnya tidak terlalu ribet, apalagi jika dibandingkan dengan event-event lainnya. Hanya saja, mengingat pada Ennichisai tahun sebelumnya cukup banyak terjadi kasus kecopetan, maka kali ini pihak panitia harus bekerja lebih keras lagi dalam menumpas aksi pencopetan. Selain itu, pihak keamanan juga menghalau pedagang maupun pengamen yang masuk, karena hanya pedagang yang berada di booth saja yang diizinkan berada di dalam lokasi.
Adapun bila terjadi hal-hal yang tidak dinginkan seperti aksi pencopetan, pihak keamanan biasanya akan menggiring sang copet ke Kospol setempat, untuk kemudian ditangani oleh pihak yang berwajib. Sementara untuk menghalau masuknya para pedagang “illegal”, panitia cenderung untuk memberikan himbauan. Namun jika sudah membandel, maka pihak yang berwajib akan turun tangan.
Penanggulangannya, kayak copet orangnya kita tahan, bawa ke kospol. Dari situ biar kepolisian yang urus. Untuk pedagang sendiri kita hanya menghimbau untuk tidak ada di area. Kalau ibaratnya mereka bandel, baru kita minta ke pihak yang berwajib.
Wah, selamat berjuang ya!
KAORI Newsline
