Dalam dialog dengan sebuah stasiun televisi Jepang, produser Studio Ghibli, Toshio Suzuki, mengumumkan penutupan divisi animasinya.
“Departemen produksi Ghibli akan dibubarkan,” salah satunya berkaitan dengan buruknya penerimaan masyarakat terhadap film Kaguya-hime no Monogatari.
Didirikan oleh Hayao Miyazaki bersama Toshio Suzuki dan Isao Takahata pada 1985, setiap tahunnya Ghibli memproduksi berbagai film animasi, seperti Nausicaa yang melambungkan nama Hideaki Anno, Kiki’s Delivery Service, Spirited Away, dan film terakhir dari studio ini, Omoide no Marnie, dirilis pada 19 Juli lalu di bioskop Jepang. Di Indonesia, film terakhir Hayao Miyazaki, Kaze Tachinu (The Wind Rises) telah diputar di jaringan bioskop Blitz Megaplex beberapa bulan lalu.
Pemutakhiran: sebagaimana dilansir BBC, penghentian tersebut dikabarkan hanya sementara. Info ini dirilis setelah transkrip resmi tayangan di televisi MBS dirilis utuh.
O.o gk ada alasannya?
sekarang berfokus ke oppai n celana dalam wkwkwkwk
Kalo yang saya baca di Yahoo.co.jp, katanya bukan ditutup tapi 'diistirahatkan', karena dampak dari pensiunnya Miyazaki Hayao sangat besar. Jadi jangan putus harapan dulu.
Plus saya belum menemukan berita ttg buruknya penerimaan film kaguya hime, ada alamat postingannya yang menyatakan ttg hal tersebut. Jadi ingin tahu kenapa bisa buruk penerimaannya.
Halo, referensi tersebut didapatkan dari sini.. http://blogs.indiewire.com/thompsononhollywood/studio-ghibli-announces-closing-on-japanese-tv-20140803
Memang gak ditutup kok, cuma hiatus 😀