Tahun 2019 dan 2020 merupakan tahun milik seri Kimetsu no Yaiba. Setelah animenya sukses besar disertai dengan angka penjualan komiknya yang terus mendominasi, kali ini filmnya kembali memecahkan rekor box office di Jepang Film animenya yang berjudul “Kimetsu no Yaiba: Mugen Ressha-Hen” memecahkan rekor dari film karya Hayao Miyazaki dan Makoto Shinkai sekaligus!
Pada Senin (26/10) film Kimetsu no Yaiba dilaporkan telah meraup pemasukan mencapai 10 miliar Yen atau sekitar 1,4 triliun Rupiah! Sejak filmnya diputar di bioskop pada 16 Oktober lalu, jumlah penontonnya sendiri telah mencapai hampir 8 juta penonton, atau sekitar 6 persen dari total penduduk Jepang. Hal ini merupakan peningkatan pesat dari laporan sebelumnya di mana dalam 3 hari, film ini telah meraih pemasukan sebesar 4 miliar Yen.
Akun Twitter resmi Kimetsu no Yaiba sendiri telah mengumumkan hasil pendapatan filmnya dalam 10 hari melalui tweet-nya.
劇場版「#鬼滅の刃」無限列車編、公開10日間で観客動員 798万3442人(興行収入 107億5423万2550円)と、大変多くの方にご覧いただき、心より御礼申し上げます。
観てくださったお一人おひとりに、そして、作品を届けてくださっている映画館関係者の方々に、本作を楽しんでいただけていれば幸いです。 pic.twitter.com/iFBE6PNLDe— 鬼滅の刃公式 (@kimetsu_off) October 26, 2020
Pencapaian yang dicapai oleh film Kimetsu no Yaiba ini sendiri memecahkan rekor tercepat dalam mencapai pemasukin 10 miliar yen yang dicapai hanya dalam 10 hari!. Hal tersebut memecahkan rekor sebelumnya yang dipegang oleh film anime Spririted Away karya Hayao Miyazaki dan Studio Ghibli yang mencapai angka tersebut dalam 25 hari, dan juga melewati film Your Name karya Makoto Shinkai yang meraih rekor tersebut dalam 28 hari.
Rekor ini menjadi lebih mengejutkan terlebih karena penayangan film Kimetsu no Yaiba dilakukan di tengah pandemi dan berlakunya protokol kesehatan pencegahan COVID-19 di Jepang. Walaupun begitu, Spirited Away yang dirilis pada 2001 lalu masih berada di puncak daftar box office Jepang dengan total pendapatan sebesar 30,8 miliar yen.

Seri Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba merupakan seri komik karangan Koyoharu Gotouge. Dalam komik ini diceritakan mengenai Jepang pada zaman dahulu kala, di mana beredar rumor bahwa siluman yang memakan manusia berkeliaran di hutan ketika malam hari. Hal tersebut membuat para penduduk tidak keluar dari rumah mereka pada malam hari. Selain itu, ada cerita yang mengatakan bahwa para pembasmi siluman juga berkeliaran di malam hari untuk memburu siluman-siluman tersebut.
Di tengah-tengah kengerian tersebut, adalah seorang laki-laki bernama Tanjiro yang berjuang mengurus keluarganya sendirian semenjak ayahnya meninggal. Walaupun keluarga tersebut dilanda kesusahan, mereka tetap hidup dengan bahagia. Namun, kebahagiaan itu sirna ketika Tanjiro menemukan keluarganya telah dibantai. Satu-satunya yang selamat hanyalah adiknya, Nezuko, yang telah berubah menjadi siluman. Walaupun begitu, Nezuko masih menunjukan sisi kemanusiaannya melalui emosi dan pikiran yg ia tunjukkan. Demi mengembalikan adiknya menjadi manusia lagi, dimulailah perjalanan Tanjiro dalam membasmi para siluman.
Komik ini sendiri juga telah diterbitkan di Indonesia oleh penerbit Elex Media Komputindo. Di Jepang sendiri komiknya telah berakhir pada bulan Mei 2020 lalu. Selain itu sebuah cerita sampingan pendek telah dirilis oleh Ryoji Hirano. Dengan judul Kimetsu no Yaiba: Rengoku Gaiden, cerita sampingan tersebut berkisah mengenai Kyojuro Rengoku sang Flame Hashira.
KAORI Nusaantara
ketolong studio jelas sekali nak
Kalau film KnY aja bisa sebanyak itu apalagi film Gintama