Dragon Ball Super Hilang dari RCTI, Pengarah Dialognya Buka Suara

4
dragon ball
© Bird Studio / Shueisha / Fuji TV / Toei Animation

Dragon Ball Super, sebagaimana telah diberitakan sebelumnya, anime terbaru dari serial Dragon Ball ini telah ditayangkan di Indonesia melalui stasiun televisi RCTI sejak bulan April 2020 lalu. Namun sejak terhitung tanggal 18 Oktober 2020 lalu, anime ini tidak ditayangkan kembali. Tidak ada penyebab yang jelas mengapa anime Dragon Ball Super tidak ditayangkan kembali. Pihak RCTI sendiri juga sama sekali tidak memberikan klarifikasi apapun.

Menanggapi hal ini, pengarah dialog alias sutradara dubbing dari anime Dragon Ball Super di RCTI, Fuwad Al Quwat mencoba angkat bicara. Dituturkan olehnya melalui video wawancaranya bersama seiyuu Beerus Hardi, Fuwad Al Quwat yang menangani dubbing versi bahasa Indonesia dari anime ini menuturkan bahwa RCTI memang sangat ketat dalam hal performa rating. Karenanya tayangan seperti apapun, jika ratingnya tidak memuaskan, maka akan dihentikan begitu saja. Sayangnya tidak ada informasi yang jelas berapa sesungguhnya performa rating dari anime Dragon Ball Super di RCTI. Namun anime ini sendiri sesungguhnya sudah tayang cukup lama hingga episode 40an. Kemungkinan lainnya adalah RCTI masih menunggu kedatangan kelanjutan episode barunya dari Jepang, dan hal ini bukanlah hal yang mudah dan singkat. Karena seringkali kedatangan episodenya tergantung dari pihak Jepangnya. Apalagi diakuinya bahwa proses dubbing anime ini memang sudah terhenti di sekitar episode ke-67 karena RCTI masih belum menerima pasokan episode baru lagi dari Jepang. Meskipun begitu, bukan tidak mungkin bahwa anime ini akan ditayangkan kembali. Bahkan melalui obrolan off camera antara Fuwad Al Quwat dengan Hardi, Dragon Ball Super mungkin saja akan ditayangkan kembali bila anime Ninja Hattori sudah berakhir masa tayangnya.

Dragon Ball adalah komik karya Akira Toriyama yang diinspirasi dari cerita rakyat Tiongkok yang berjudul Perjalanan Ke Barat atau lebih dikenal di Indonesia dengan judul Kera Sakti. Dalam komik ini dikisahkan petualangan Son Goku dalam mencari 7 buah bola naga yang diyakini mampu mengabulkan segala permintaan. Seiring dengan waktu, alur cerita dalam komik ini mengalami pergeseran dari kisah petualangan, menjadi kisah perjuangan Son Goku dan kawan-kawan dalam melindungi bumi dari ancaman pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab dan mengancam kerukunan warga.

Adapun para seiyuu yang turut bermain di anime Dragon Ball Super versi bahasa Indonesia oleh RCTI adalah sebagai berikut:

dragon ball super

Mahindra Yudha Permana sebagai Son Goku

dragon ball super

Adith Sidik Permana sebagai Whis

dragon ball super

Hardi sebagai Beerus

Srilan Wulan sebagai Chichi

Wiwiek Supadmi sebagai Son Goten

Diah Sekartadji sebagai Bulma

Bima Sakti sebagai Bejita

Harry Suseno sebagai Piccolo

Solihin Bumi sebagai Mr. Satan

Dragon Ball merupakan salah satu serial komik yang sangat digemari di berbagai negara. Kesuksesan komiknya telah membuatnya diadaptasi menjadi anime, dan berbagai adaptasi video game. Adapun Dragon Ball Super sendiri adalah sebuah komik lanjutan yang ditulis langsung oleh Akira Toriyama, dengan ilustrasi dari Toyotaro. Di Indonesia sendiri, serial ini juga cukup populer, terutama sejak komiknya diterbitkan oleh Elex Media, dan animenya juga telah ditayangkan di sejumlah stasiun televisi seperti Indosiar, Global TV, dan Space Toon, hingga sejumlah film layar lebarnya yang juga sempat diputar di bioskop. Komik Dragon Ball Super sendiri juga sudah diterbitkan ke Indonesia oleh Elex Media Komputindo.

KAORI Newsline | Video courtesy of Hardi dian Anto

4 KOMENTAR

  1. Udah tamat kali nonton Dragon Ball Super,sampe episode 131…
    Makanya tayangan di hentikan karena sudah ada banyak di streaming online.

Tinggalkan komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses