Game ponsel terbaru dari Pokemon, Pokemon Go akhirnya telah dirilis di beberapa wilayah. Meskipun belum dirilis secara global dan masih belum tersedia di Indonesia, namun demam Pokemon Go mulai marak di Indonesia. Setiap harinya dalam linimasa sosial media para trainer berlomba-lomba untuk saling unjuk kebolehan hasil tangkapan Pokemon melalui aplikasi tersebut. Untuk bermain game ini, pemain diajak untuk berpergian mencari Pokemon di dunia nyata dengan panduan GPS. Tak ingin ketinggalan tren, Museum Nasional yang terletak di Jakarta Pusat baru saja mengajak para pemain untuk berburu Pokemon di Museum.
Melalui akun twitternya, pihak Museum Nasional Indonesia mengajak seluruh trainer atau para pemain Pokemon GO untuk berburu pokemon di Museum Nasional. Pihak Museum Nasional juga mengajak para trainer untuk berburu Pokemon sambil menambah wawasan mengenai sejarah dengan cara yang fun. Menariknya, dalam twitter tersebut ditampilkan bahwa ternyata ada sebuah Pokemon Gym yang terletak di museum tersebut.
Apa kamu seorang pokemon master/trainer? Yuk berburu pokemon di Museum Nasional. Menambah wawasan dg cara fun! ^^ pic.twitter.com/6intd6xCvm
— Museum Nasional Ind. (@MuseumNasional) July 11, 2016
Museum Nasional Indonesia, atau yang juga dikenal dengan sebutan Museum Gajah adalah sebuah Museum yang terletak di Jalan Medan Merdeka Barat No.12 Jakarta Pusat. Museum ini memiliki jumlah koleksi lebih dari 140.000 koleksi yang dipamerkan. Bagi para Pokemon Trainer yang bermaksud mencari Cubone atau mungkin Pokemon purbakala lain yang ada di museum ini, museum ini dibuka pada hari Selasa-Jumat pukul 0800-1600 dan hari Sabtu-Minggu pukul 0800-1700 WIB. Untuk mengunjungi museum ini dikenakan biaya masuk sebesar Rp5.000 untuk dewasa, Rp2.000 untuk anak-anak, serta Rp10.000 untuk pengunjung asing.
Pokemon Go sendiri merupakan sebuah aplikasi yang dikembangkan oleh Niantic Labs, perusahaan pecahan dari Google yang berkolaborasi dengan Nintendo. Dalam aplikasi ini, para pemakai ponsel pintar bisa ‘menangkap’ dan bertarung dengan Pokemon dengan bertualang di dunia nyata, memakai teknologi Augmented Reality. Aplikasi ini telah dirilis untuk beberapa wilayah saja dan sebenarnya belum dirilis secara resmi di Indonesia. Meskipun demikian aplikasi ini sudah bisa digunakan di Indonesia dan bisa di-install melalui pihak ketiga (tidak langsung melalui Play Store maupun Apple App Store).
Untuk bermain Pokemon Go ini sendiri disediakan sebuah perangkat bluetooth bernama Pokemon Go Plus. Namun, alat ini hanyalah tambahan khusus yang dapat memberi peringatan mengenai apa yang terjadi di Pokemon Go dan tidak harus diperlukan untuk bermain Pokemon Go. Aplikasi ini bisa dijalankan secara gratis meski dengan beberapa fitur tambahan yang berbayar.
KAORI Newsline