Kementerian Perhubungan pada Sabtu (7/10) siang meresmikan pengoperasian kereta listrik (KRL) lintas Bekasi – Cikarang. Ruas sepanjang 16,74 km ini meliputi empat stasiun, yaitu Bekasi Timur, Tambun, Cibitung, dan Cikarang.
Simak topik dan berita lainnya: KRL Bekasi-Cikarang
Dalam acara seremoni yang berlangsung di stasiun Bekasi Timur, Kota Bekasi, Budi Karya datang dengan menggunakan kereta luar biasa (KLB D1/11744 dan D1/11789), yang dioperasikan dengan rangkaian 10 kereta (JR 205-128F). Turut hadir pula wakil Duta Besar Jepang Kozo Honsei serta perwakilan JICA (Japan International Cooperation Agency) selaku pemberi pinjaman.
Baca Juga: Kabar Foto: Peresmian Operasi KRL Bekasi – Cikarang
Dengan total nilai kontrak sebesar 2,3 triliun rupiah yang bersumber dari pinjaman lunak JICA, beberapa prasarana yang dibangun oleh Kementerian Perhubungan adalah pembangunan listrik aliran atas petak Bekasi – Cikarang, pembangunan stasiun Bekasi Timur, Cibitung, dan Cikarang, penambahan gardu listrik baru di wilayah Buaran, serta penggantian sistem persinyalan 8-bit SSI menjadi sistem 32-bit Kyosan K5B.
Setelah KRL beroperasi, perjalanan Cikarang – Bekasi dapat ditempuh dalam waktu 21 menit, sedangkan Cikarang – Jakarta Kota dalam kondisi ideal dapat ditempuh dalam waktu 90 menit. Sebagai permulaan, sebanyak 32 perjalanan KRL akan beroperasi di lintas ini.
Cemplus Newsline by KAORI | laporan teks oleh Kevin W dan Taufik Adi, foto oleh Farouq Adhari
