Merasa KRL makin sesak setiap harinya? Ya mungkin firasat anda benar, sebab menurut data dari PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) layanan Commuter Line angkut 315 juta penunpang pada 2017, atau naik sebesar 12,5% dibandingkan data tahun 2016. Dalam press release KCI, sebanyak 315.811.848 pengguna dilayani sepanjang tahun 2017. Jumlah tersebut adalah 108% dari target program volume penumpang tahun 2017 yaitu 292.340.798.
Penyebab utama peningkatan jumlah penumpang secara signifikan ini karena dibukanya beerapa layanan jalur baru seperti jalur Rangkasbitung dan Cikarang. Pada awal pengoperasian KRL di Stasiun Rangkasbitung, tercatat jumlah penumpang mencapai 7.000 dan meningkat hingga mencapai 123% pada akhir tahun 2017, dimana Stasiun Rangkasbitung dan Citeras dapat melayani 15.614 pengguna setiap harinya. Sementara itu untuk lintas Stasiun Bekasi Timur hingga Stasiun Cikarang pada awal beroperasinya tercatat mampu melayani sekitar 23.000 pengguna jasa KRL dan meningkat 59% di akhir 2017, yaitu mencapai 36.671 pengguna per hari.
Baca juga: Rekor Terbaru! Penumpang KRL Jabodetabek Tembus 1 Juta Penumpang!
Guna mengakomodir penumpang yang meningkat drastis, KCI sendiri sudah menyiapkan beberapa fasilitas, seperti layanan integrasi dengan bus Transjakarta di Stasiun Manggarai, Tebet dan Palmerah. Selain itu jumlah rangkaian dengan formasi 12 dan 10 kereta juga ditambah. Hingga saat ini, KCI mengoperasikan 20 rangkaian dengan formasi 12 kereta dan 42 rangkaian dengan formasi 10 kereta.
Cemplus Newsline by KAORI