
Permintaan maaf sering sekali didengar oleh para penumpang Kereta Rel Listrik (KRL) Commuter Line di Jabodetabek. Hal tersebut seakan-akan menjadi sebuah ‘makanan’ sehari-hari para penumpang. Biasanya, permintaan maaf disampaikan jika terjadi keterlambatan atau bahkan pembatalan perjalanan kereta api (KA). Namun, ada hal berbeda yang menyebabkan sebuah perusahaan KA di Jepang menyampaikan permintaan maafnya.
Pada Selasa (14/11), manajemen dari Tsukuba Ekspress menyampaikan permintaan maaf kepada seluruh penumpangnya. Hal ini disampaikan bukan karena KA yang mereka operasikan terlambat atau dibatalkan, tetapi diberangkatkan terlalu cepat. Tsukuba Ekspress merupakan KA yang menghubungkan kota Tokyo dengan Tsukuba di Prefektur Ibaraki.
Jadwal KA yang seharusnya berangkat dari stasiun Minami Nagareyama pukul 09:44:40 waktu setempat, ternyata berangkat lebih cepat ‘hanya’ 20 detik. Tepatnya, pada pukul 09:44:20 waktu setempat. Akibat kejadian ini, manajemen pun akhirnya menyampaikan permintaan maafnya.
Kejadian ini terjadi karena staf yang bertugas tidak mengecek kembali daftar waktu perjalanan. Informasi tersebut disampaikan oleh pihak perusahaan.

“Pada 14 November, sekitar pukul 09:44 pagi, KA antar kota metropolitan (kantor utama di Tokyo, Chiyoda Ward, Presiden & CEO Koichi Yugi) berangkat dari Stasiun minami Nagareyama lebih cepat 20 detik dari jadwal. Kami memohon maaf atas ketidaknyamanan yang dialami pelanggan kami.”, kata manajemen Tsukuba Ekspress.
Netizen pun memuji reaksi perusahaan atas kejadian tersebut.
Tokyo train company’s apology for 20-second-early departure is one of the best things about Japan https://t.co/chfzE5uZMU
— Stan Yee (@stanyee) November 16, 2017
“Permintaan maaf yang disampaikan perusahaan KA di Tokyo karena memberangkatkan KA terlalu cepat 20 detik merupakan hal yang terhebat di Jepang.”, ucap akun @stanyee
Pihak perusahaan juga menyampaikan sampai saat ini belum ada penumpang yang mengeluh tentang kejadian pemberangkatan lebih awal dari Stasiun Minami Nagareyama yang berada di utara Tokyo itu. Perjalanan KA di Jalur Tsukuba Ekspress membawa penumpang dari Akihabara di timur Tokyo menuju Tsukuba dengan waktu tempuh selama 45 menit.
Kasus seperti ini sangat jarang terjadi di Jepang. Perkeretaapian di Jepang memang terkenal akan kehebatannya dalam ketepatan jadwal. Jalur Tokkaido di Jepang yang membentang dari Tokyo ke Kobe sejauh ini merupakan yang tersibuk di dunia dan membawa hampir 150 juta penumpang per tahun.
Cemplus Newsline by KAORI