Sebagaimana telah diberitakan sebelumnya, Si Juki, karakter komik yang ngakunya anti mainstream, padahal udah mainstream banget ini akan diangkat ke layar lebar, dengan menggandeng Kumata Studio dan Falcon Pictures.
Tidak tanggung-tanggung, sejumlah Seiyuu ternama yang telah berpengalaman di bidangnya tutur direkrut untuk mengisi suara di anime ini. Ingin mengenal siapa saja mereka? Mari mengenal profil-profil mereka berikut ini:
Santosa Amin merupakan seorang artis multitalenta dengan jam terbang dan kreativitas tinggi dari Teater, Pelukis, membuat film dokumenter, hingga tentu saja sebagai seiyuu. Pernah bekerja di sebuah restoran Pizza, kini Santosa Amin menjadi salah satu seiyuu papan atas di dunia hiburan di Indonesia. Mulai dikenal berkat perannya dalam serial Spongebob Squarepants yang terus dilakoninya hingga tahun 2011. Dirinya saat ini menyuarakan Suneo pada Anime Doraemon sejak tahun 2009, dan juga sempat bermain dalam film Knight Kris yang sempat diputar di bioskop beberapa waktu yang lalu.
Selain itu dalam Si Juki the Movie, dirinya juga turut bertindak sebagai coaching voice bagi sejumlah bintang film yang turut terlibat mengisi suara di film tersebut.
Bima Sakti memulai karirnya sebagai seorang seiyuu melalui PT Arvisco yang sangat legendaris pada dekade 1990an. Dirinya mulai menyuarakan Giant sejak tahun 2009. Memiliki keunikan di mana Seiyuu yang sangat menyukai perannya sebagai Kurita di anime Eye Shield 21 ini seringkali diidentikkan dengan peran berbadan besar seperti Giant, Choji, dan Kurita, sebagaimana dirinya sendiri. Dirinya juga sempat bermain dalam film Knight Kris yang sempat diputar di bioskop beberapa waktu yang lalu.
Dalam Si Juki the Movie sendiri dirinya memainkan sejumlah peran dari sosok Coro hingga Gendruwo.
Arief Lintau Darwis memulai karirnya sebagai seiyuu sejak tahun 1993. Berbagai film pernah dilakoninya dari Kamen Rider 555 hingga Tamra the Island. Dirinya juga sempat bermain film seperti Di Bwah Lindungan Ka’bah. Salah satu perannya sebagai seiyuu yang cukup menonjol adalah dalam Acara Spektakuler Benteng Takeshi, di mana dirinya menyulihsuarakan sosok reporter Yanagisa Shinggo.
Denis Setiano adalah seorang seiyuu multitalenta sekaligus aktif dalam dunia siaran radio. Memulai debutnya sebagai seiyuu pada tahun 2003, dirinya sempat menjadi penyuara resmi dari sosok karakter maskot Walt Disney Studios, Mickey Mouse dalam bahasa Indonesia. Satu hal yang menarik, dirinya pernah menyuarakan sosok Sakura Kinomoto dalam beberapa episode anime Cardcaptor Sakura yang tayang di RCTI sekitar tahun 2004, tatkala sang seiyuu Sakura, Palupi tengah berhalangan. Hal ini membuat Denis Setiano mungkin menjadi satu-satunya seiyuu pria di dunia yang pernah menyuarakan sosok Sakura.
Lis Kurniasih memulai debutnya sebagai seiyuu di usia muda. Di masa lalu dirinya banyak berperan dalam menyulihsuarakan film-film asing yang tayang di stasiun televisi SCTV. Di luar SCTV dirinya juga pernah menjadi Kobo pada Anime Kobo-chan yang sempat tayang melalui stasiun televisi Space Toon maupun NET. Dirinya juga turut aktif dalam serial 3D karya MNC Animation bertajuk Kiko dan juga sebagai Ichigo pada anime Aikatsu. Selain itu dirinya juga menyulihsuarakan sosok Elsa dalam film Frozen ke dalam bahasa Indonesia.
Mirna Haryati pernah aktif menjadi seiyuu di bawah naungan SCTV tatkala SCTV tengah aktif menayangkan film-film asing pada era 2000an, di antaranya adalah sejumlah serial Ultraman yang kerap kali ditayangkan di SCTV pada masa itu. Adapun menjadi seiyuu di film karya lokal bukanlah hal asing baginya, di mana dirinya pernah terlibat mengisi suara di Angel Dives, Hijabear, Grey & Jingga: The Twilight, hingga Petualangan si Unyil, di mana dirinya berperan sebagai Unyil. Selain itu, ia juga salah seorang seiyuu Indonesia yang pernah berperan sebagai Naruto selain Hana Bahagiana, Ridawati, dan Leni M Tarra, di mana aperan Naruto dilakoninya tatkala anime tersebut disiarkan di saluran televisi berbayar Animax. Dalam Si Juki the Movie sendiri, dirinya berperan sebagai kakak perempuan Juki.
Selain para seiyuu di atas, sejumlah bintang film ternama juga akan hadir menyumbangkan suaranya di sini, di antaranya adalah Bunga Citra Lestari, Indro Warkop, Nikita Mirzani, Agus Kuncoro, Tio Pakusadewo, Butet Kertaredjasa, Pandji Pragiwaksono, Arie Kriting, Babe Cabita, Tarzan, Jaja Miharja, Tyson Bule, Mongol Stress, Mudy Taylor, Ki Joko Bodo, Wizzy, Jeremi Teti dan Maya Wulan.
Untuk bagian musik, pengerjaan musiknya akan dikerjakan di Praha, Republik Ceko. Adapun penyanyi legendaris tiga zaman, Titiek Puspa didapuk untuk menyanyikan lagu tema dari film ini.
Dengan judul Si Juki the Movie: Panitia Hari Akhir, film dengan teknologi animasi 2D ini akan hadir di bioskop pada 28 Desember 2017 mendatang.
Karakter dari Si Juki akan serupa sebagai orang yang selalu merasa hebat pada versi komiknya. Yang berbeda hanya pada segi cerita yang kisahnya dikhususkan untuk film.
Dalam film ini dikisahkan mengenai Juki, sang karakter komik yang ngakunya anti mainstream, padahal udah mainstream banget ini sebagai seorang selebriti yang sedang berada di puncak ketenarannya. Sikapnya yang polos, jenaka, dan berani untuk beda, membuatnya dicintai semua orang. Hingga sebuah kesalahan membuatnya berbalik menjadi musuh nomor satu masyarakat. Di saat yang sama, sebuah meteor jatuh mengancam untuk menghancurkan Indonesia. Ketika Erin, seorang ilmuwan muda berbakat meminta bantuan Juki untuk menghentikan meteor, dapatkah Juki menyelamatkan Indonesia?
Si Juki merupakan sosok karakter komik Karya Faza Meonk di bawah asuhan Pionicon Management yang sudah cukup populer di kalangan pengguna media sosial. Hingga saat ini lebih dari ratusan ribu orang menjadi penggemarnya di facebook. Di jejaring sosial twitter dan instagram, Juki dengan username @JukiHoki masing-masing berhasil mampu menggaet lebih dari 80ribu follower. Kesuksesan Juki juga ditunjukkan dengan buku-bukunya yang menjadi best seller di hampir semua toko buku di tanah air. Selain komik si Juki sudah dikembangkan ke berbagai media lainnya seperti Merchandise dan Mobile Game.
Sebelumnya, Juki juga sempat hadir dalam bentuk anime pendek melalui Kratoon Channel.
Nantikan segera film ini, serentak di seluruh bioskop Indonesia mulai tanggal 28 Desember 2017. Persembahan Falcon Pictures, Pionicon, dan Kumata Studio.
KAORI Newsline | Photo Courtesy of Faza Meonk, Bima Sakti, & koleksi pribadi
