Layanan Kereta Api (KA) menuju Kuala Lumpur International Airport (KLIA) yang beroperasi sejak 2002 mendapat tambahan armada baru. Pada Selasa (13/3) diresmikan 6 unit rangkaian kereta baru untuk layanan kereta Bandara Kuala Lumpur tersebut.
Rangkaian tersebut merupakan buatan pabrikan asal Tiongkok, yakni CRRC Changchun dan melengkapi armada keseluruhan dari sebelumnya ada 12 rangkaian, kini menjadi 18 rangkaian. Diharapkan dengan hadirnya rangkaian terbaru ini, waktu tunggu antar kereta saat jam sibuk bisa dipangkas menjadi hanya 15 menit dari sebelumnya yang mencapai 20 menit.
Baca juga: Malaysia Pesan KRD Hybrid dan KRL Buatan Tiongkok.
Layanan kereta Bandara menuju KLIA sendiri terdiri dari 2 layanan, yakni KLIA Transit dan KLIA Ekpres. Menempuh jarak sejauh 57 km dari pusat kota Kuala Lumpur menuju KLIA yang berada di Sepang, KLIA Transit merupakan layanan kereta yang memiliki banyak perhentian dan melayani 6,4 juta penumpang pada tahun 2015, sedangkan KLIA Express merupakan layanan kereta bandara ekspres dengan pemberhentian hanya di stasiun KL Sentral dan KLIA dan melayani 3,4 juta penumpang pada tahun 2015.
Dimana pada rangkaian terbaru tersebut dapat menampung penumpang hingga sebanyak 192 penumpang dengan tempat duduk pada layanan KLIA Ekspres dan 350 orang pada layanan KLIA Transit dengan 144 tempat duduk. Kedua layanan KA itu sendiri selama ini menggunakan kereta seri Desiro buatan Siemens yang diimpor langsung dari Jerman.
Cemplus Newsline by KAORI
