Bersekutu tambah mutu, begitulah pepatah berkata. Pepatah inilah yang mungkin diyakini oleh dua raksasa manufaktur di dua bidang, China Railway Rolling Stock Industry Corporation (CRRC) sebagai perusahaan manufaktur sarana perkeretaapian dan juga Rolls-Royce sebagai manufaktur mesin pesawat, kereta dan juga mobil mewah. Kedua pihak ini akhirnya sepakat berkolaborasi untuk masa depan yang lebih cerah.

Dilansir dari International Rail Journal, CRRC dan Rolls-Royce Power Systems telah menandatangani kesepakatan kerja sama strategis. Kesepakatan ini meliputi komitmen CRRC untuk pertimbangan pemilihan mesin MTU buatan Rolls-Royce untuk digunakan pada lokomotif dan juga kereta rel diesel (KRD) buatan CRRC. Selain itu, mereka juga sepakat untuk mengembangkan solusi tenaga masa depan seperti mesin hybrid dan juga mesin dengan tenaga gas alam.

Kesepakatan ini juga berlanjut oleh kedua belah pihak untuk kelangsungan pengembangan infrastruktur koneksi antara Tiongkok, Asia dan Eropa.

CRRC dan Rolls-Royce
Penyerahan model lokomotif tanda kesepakatan oleh CRRC kepada Rolls-Royce

CRRC dan Rolls-Royce sebelumnya juga pernah mengadakan kesepakatan, namun hanya dengan maksud pembelian sebanyak 500 unit mesin MTU seri 4000 yang digunakan untuk lokomotif pesanan Afrika Selatan, Selandia Baru, dan Argentina. Ini tentu bisa dikatakan sebagai “pemicu” untuk kesepakatan yang terbaru ini.

Baca Juga: Rolls-Royce Kembali Pasok Mesin MTU Untuk Lokomotif Buatan CRRC

“Hubungan kerja kami telah terbentuk cukup kuat belakangan ini, dan kesepakatan ini menempatkan kami pada satu tapak baru yang mana akan menghasilkan berbagai keuntungan bagi kami, dan tentunya pelanggan kami,” ujar Mr Andreas Schell, CEO dari Rolls-Royce Power System.

Cemplus Newsline by KAORI

Tinggalkan komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.