Sinopsis
Negeri Yamato jatuh ke dalam kekacauan setelah kematian kaisar. Oshutoru, Jenderal Kanan, adalah buronan yang dituduh meracuni tuan putri Anju. Oshutoru bersama rekan-rekannya pun mengevakuasikan tuan putri anju ke kampung halamannya, Ennakamuy. Dalam aksi pelariannya yang tidak berjalan mulus, ia pun harus bertempur kembali dengan pasukan yang mengejarnya. Namun, ia terpaksa harus menggunakan kekuatan penuh dari topengnya “Akuruka”. Ia pun menggunakan seluruh energi kehidupannya demi menyelamatkan adiknya Nekone dan kerabatnya, Haku.
Sebelum dia mengucapkan selamat tinggal, dia mempercayakan masa depan tuan putri Anju dan Nekone kepada Haku. Dengan memberikan topeng dan identitasnya, Haku rela untuk meninggalkan jatidirinya sebagai Haku, dan mulai menjalani hidup sebagai Oshutoru.
Mereka melarikan diri ke Ennakamui, di mana tuan putri Anju mulai pulih, dan dia bangkit untuk merebut kembali tempat yang seharusnya sebagai pewaris takhta dari Negeri Yamato. Tetapi Raikou, salah satu dari Delapan Pilar Jenderal, menempatkan tuan putri Anju palsu untuk mengambil alih pewaris takhta Yamato. Demi itu, Raikou berniat untuk mengkudeta tuan putri anju dengan cara membunuhnya, dan ia mulai menyulut api perang yang akan menelan seluruh Yamato….
Komentar
Reza Lamunedo – KAORI Newsline
Penantian yang panjang telah tiba. Kegembiraan pun tidak bisa disembunyikan setelah bertahun-tahun menunggu adaptasi terakhir dari trilogi seri Utawarerumo ini. Bahwasanya tidak ada yang menyangka kalau bagian ini akan diadaptasi menjadi anime. Semua penggemarnya pun hanya pasrah, seperti kalau tidak diadaptasi ya syukur, kalau diadaptasi loncat bahagia. Bagaimana tidak? Bagian terbaik dari seluruh trilogi Utawarerumono ada di bagian ini. Perkembangan cerita dan karakter yang tidak terduga menjadi daya tarik tersendiri pada seri ini.
Setelah beberapa episode berlalu, saya pun mempunyai penilaian tersendiri bagaimana seri ini akan berjalan sampai episode terakhirnya. Sebagai orang yang juga memainkan gim Utawarerumono: Mask of Truth yang menjadi sumber asli ceritanya, saya awalnya berpikir kalau anime dengan jumlah tayang normal, yakni 24 episode, mungkin tidak cukup untuk merangkum seluruh kisah yang telah disajikan secara mentah dari gimnya. Namun berbeda cerita kalau animenya ditayangkan sebanyak 28 episode. Mungkin akan mencakup seluruh materi gimnya, tetapi besar kemungkinan banyak yang akan dipangkas untuk mempadatkan seluruh materinya, seperti side story yang tidak diperlukan, maupun mempersingkat dialog dan pertarungan.
Lalu setelah beberapa episode berlalu, seri anime Utawarerumono: Mask of Truth terlihat jauh lebih niat mengadaptasikan seluruh cerita dari sumber aslinya. Tidak seperti seri sebelumnya, False Mask, di mana banyak adegan orisinil dan membuang aspek utama dari kisah aslinya. Sehingga ketika menonton seri yang terakhir ini kita akan kebingungan bagi yang telah menonton seri sebelumnya, karena penutup seri sebelumnya sudah melenceng dari kisah utamanya. Sehingga untuk menyambungnya kisahnya, kita harus betul memahami apa yang terjadi di semesta Utawarerumono.
Dalam aspek visual, sepertinya saya tidak perlu berkomentar banyak karena setelah menonton beberapa episode anime Utawarerumono: Mask of Truth kualitasnya pun sama dengan seri sebelumnya. Desain karakter yang tidak terlalu banyak diubah, latar belakangnya yang sangat hidup, dan animasinya yang sangat mulus, bahkan di seri sebelumnya animasinya sangat konsisten dari episode perdana hingga terakhir. Jadi saya sangat mempercayai studio WHITE FOX akan mengadaptasi serial ini dengan baik.
Bagian terbaik dari serial ini terletak pada BGM-nya. Kalau disuruh menilai 1-10, keseluruhan OST dan BGM-nya bagi saya 10/10, istilahnya tidak ada celah. Untuk BGM yang dipakai di animenya masih memakai dari sumber aslinya. Mungkin ada beberapa aransemen yang dirubah untuk menyesuaikan durasi animenya, seperti lagu “Kimi Ga Tame”, yang diaransemen ulang pada akhir dari seri sebelumnya, yang sangat indah untuk untuk didengarkan. Selain itu mungkin akan ada banyak OST favorit saya yang akan muncul di seri ini.
Beberapa hal yang lain yang patut untuk digembirakan adalah kembalinya seiyu Risa Taneda sebagai main heroine di anime Utawarerumono: Mask of Truth. Karena seperti para fansnya ketahui, bahwa akhir-akhir ini Risa Taneda sudah tidak mendapatkan role baru, baik dari anime maupun gim, karena kondisi kesehatannya pada beberapa tahun yang lalu yang membuat sang seiyu harus hiatus sementara. Jadi beberapa seri yang mengharuskan Risa Taneda mengisi suara tersebut, harus digantikan dengan seiyu lain, atau karakternya dihilangkan. Beruntungnya untuk seri Utawarerumono yang terakhir ini, Risa Taneda bisa kembali mengisi suara Kuon, dikarenakan juga anime ini yang telah diproduksi setelah kesehatan Risa Taneda membaik.
Namun di balik itu ada kabar duka juga di balik produksi anime Utawarerumono: Mask of Truth. Seiyu dari protagonis utama dari seri ini, Keiji Fujiwara sebagai Haku, telah meninggal dunia pada pertengahan 2020, sehingga pengisi suara Haku harus digantikan dengan pengisi suara Oshutoru (Kentaro Tone). Du dalam kisahnya, Oshutoru meninggal dunia dan menyerahkan segala identitasnya kepada Haku. Sementara di dunia nyata, Keiji Fujiwara meninggal dunia dan Kentaro Tone melanjutkan perannya sebagai Haku. Cukup ironis jika kita pikir. Saya cukup mengapresiasi usaha dari Kentaro Tone yang berperan menjadi Haku di seri ini, karena sangat cocok juga saat dia menjadi Oshutoru/Haku. Dan juga komposer utama dari seri ini, Michio Kinugasa juga meninggal dunia pada tahun yang sama, sehingga dampak terhadap serial ini cukup besar.
Utawarerumono: Mask of Truth bukanlah untuk semua orang. Untuk masuk ke dalam seri ini, kalian harus menonton dua seri sebelumnya untuk paham lebih lanjut bagaimana seri terakhir ini akan berjalan. Tetapi di balik itu semua ada harga yang dibayarkan. Jujur saya sendiri pun menangis ketika menonton kedua seri sebelumnya, dan akan mempersiapkan tisu lebih banyak lagi untuk seri yang ini, bohong kalau tidak. Jadi ini mungkin adalah kesempatan yang bagus bagi kalian untuk mencicipi mahakarya dari Aquaplus ini.
Fakta dan Data
Judul Lain | Utawarerumono: Futari no Hakuoro, Utawarerumono: Mask of Truth, うたわれるもの 二人の白皇 |
Karya Asli | Adaptasi Visual Novel dari Utawarerumono: Mask of Truth |
Sutradara | Kenichi Kawamura (Kin-iro no Corda Blue♪Sky) |
Pengisi Suara | Ai Kakuma Sebagai Rurutie |
Penulis Naskah | Itsuki Yokoyama |
Desainer Karakter | Masahiko Nakata (Utawarerumono: False Mask) |
Lagu Pembuka |
“Hito Nanda ” oleh Suara
|
Lagu Penutup |
“Hyakunichisou” oleh Suara
|
Studio | WHITE FOX |
Situs resmi | https://utawarerumono.jp/ |
@UtawareAnime | |
Mulai tayang pada | 2 Juli 2022 (2300 WIB, 1600 GMT) 3 Juli 2022 0100 JST |
Screenshot dan Video
KAORI Newsline