Hari ini, studio pengembang gim Indonesia Gambir Studio beserta publisher PQube mengumumkan bahwa versi demo dari gim Knight vs Giant: The Broken Excalibur akan diluncurkan jam 20.00 WIB di platform Steam.
Gim ini memiliki genre action roguelite dan mengadaptasi legenda Raja Arthur dan para Ksatria Meja Bundar. Versi penuh dari gim ini nantinya akan diluncurkan untuk platform Steam, PlayStation 5, Xbox Series S|X, dan Nintendo Switch.
Di Knight vs Giant: The Broken Excalibur, sesosok raksasa misterius muncul dan memorak-porandakan kerajaan Camelot yang agung. Merlin sang penyihir istana yang sakti mencoba mengurung sang Void Giant ke Dimensi Astral. Tak disangka, Camelot pun ikut terbawa ke dimensi lain tersebut.
- Musuh raksasa menantimu di Dimensi Astral – Buktikan kemampuanmu dengan taklukkan monster-monster raksasa yang telah menghancurkan Camelot dan membantai semua Ksatria Meja Bundar lain.
- Pulihkan kerajaan – Pulihkan kejayaan Camelot dengan membangun kembali setiap bangunan dan rumah yang kini hanya puing-puing.
- Dapatkan beragam Blessing – Ada lebih dari than 100 kemampuan pasif dan aktif yang bisa kamu terima dari para Ksatria Meja Bundar yang telah gugur. Buatlah gaya bermainmu sendiri!
- Nikmati cerita seru yang dilengkapi lakon suara – termasuk aktor kawakan Inggris, Brian Blessed, sebagai pengisi suara Merlin!
- Peta yang dibuat dengan prosedural – Jelajahi area-area yang diilustrasikan dengan indah dan disusun acak secara prosedural, membuat setiap petualangan menjadi berbeda.
- Selamatkan para warga – Temukan beragam NPC yang bisa membantu misimu menyelamatkan kerajaan. Sebagian NPC akan menolongmu saat bertualang; sebagian lagi bisa dikirim pulang ke Camelot demi menghidupkan kembali kerajaan.
- Versi full release dari Knight vs Giant: The Broken Excalibur akan hadir di Steam, PlayStation 4, PlayStation 5, Xbox Series S|X, dan Nintendo Switch!
- Demo tersedia di Steam mulai 2 Februari 2023, 20.00 WIB.
KAORI Newsline | Informasi yang disampaikan berasal dari pihak pemberi siaran pers dan tidak merepresentasikan kebijakan editorial KAORI.