Pada awal Februari 2023, dunia esports kali ini dibuat tercengang oleh kehadiran tim esports terbaru yang memiliki potensi sangat besar. Tim tersebut adalah Pendekar Esports yang merupakan gabungan dari tim esports Co2Z milik Jabin Sufianto atau yang dikenal sebagai Mastabean dan Pendekar United yang merupakan klub sepakbola milik artis terkenal, Atta Halilintar.
Pendekar Esports ini menjadi tim gabungan yang dimiliki tiga orang yaitu Jabin Sufianto, Atta Halilintar dan Thariq Halilintar. Tim ini akan mewarnai dan siap berlaga di skena turnamen esports Mobile Legends yaitu Mobile Legends Development League ID (MDL ID).
Roster yang dibawa oleh Pendekar Esports kali ini cukup mengejutkan. Mereka tidak tanggung-tanggung memboyong sosok player terpenting dari Filipina yaitu Hans Anthony alias Patapon yang pernah membawa Siren Esports menjuarai MDL dua season berturut-turut di dalam jajarannya sebagai Team Analyst.
Ada juga Kenneth Santos Coloma alias Flysolo sebagai Head Coach untuk Pendekar Esports. Tidak hanya itu saja, mereka juga mendatangkan kedua player asal Filipina juga yang pernah bermain di skena MPL PH dan juga menjadi bagian sekaligus juara di ajang M4 World Championship yaitu Frediemar Serafico alias 3MarTzy dan Christian Fajura alias Rafflesia dari ECHO Esports.
Baca Juga: CHiCO with Honeyworks Hiatus, CHiCO Memutuskan Bersolo Karir
Mastabean mengungkapkan bahwa dia berterima kasih kepada Tuhan Yang Maha Esa karena bisa mewujudkan niatnya untuk berkiprah di kompetisi esports khususnya Mobile Legends. Mastabean juga menjelaskan asal berdirinya PABZ, di mana pada awalnya Mastabean senang membantu orang agar bisa sama-sama senang dan mulai menghidupkan impian ‘anak-anak’ yang ingin menjadi pro player. PABZ yang dibawa Mastabean kemudian dibimbing, diarahkan dan diberikan challenge, sehingga alhasil PABZ mampu konsisten bertanding dari tier 2 sampai masuk divisi MDL meski tim tersebut tidak didampingi coach.
Beliau juga mengatakan bahwa dia mendapatkan kabar tentang Victim Esports menjual semua pemainnya dan akhirnya timbul ide untuk memborong semua pemain dari Victim Esports. Tim PABZ kemudian di-rebranding menjadi Co2Z Esports dan mulai berlaga di MDL ID season 5. Namun, Co2Z menemukan kesulitan pas memasuki MDL ID season 7 karena regulasi terbaru dari Moonton yang melarang pemilik tim untuk memiliki dua tim sekaligus dalam MDL musim ini. Dari kesulitan regulasi tersebut akhirnya Mastabean bisa bertemu dengan Atta dan Thariq Halilintar yang ternyata suka bermain Mobile Legends. Mereka bertiga bertukar pikiran dengan visi dan misi yang sama sampai akhirnya mereka bertiga setuju untuk memulai perjalanan baru di MDL ID kali ini melalui Pendekar Esports.
Pendekar Esports yang berfokus di Mobile Legends siap mengincar kemenangan pertama di ajang MDL ID tahun ini. Selain itu, tim tersebut juga memberikan sebuah sinyal untuk mendatangkan divisi bagi para ladies untuk mewarnai skena turnamen Mobile Legends di Indonesia. Mereka juga mempunyai goals untuk bisa masuk ke ajang esports Mobile Legends paling tinggi yaitu MPL ID untuk ke depannya.
Selamat atas terbentuknya Pendekar Esports! Semoga bisa mendapatkan hasil yang terbaik di skena esports tanah air.
KAORI Newsline