Maria Oentoe merupakan salah seorang seiyu pelopor yang sudah malang melintang di industri suara Indonesia. Memulai karirnya bersama Sanggar Prathivi sejak tahun 1968, ia telah berkiprah sejak era keemasan sandiwara radio. Tentu saja kiprahnya yang paling ikonik adalah sebagai narator jaringan bioskop 21/XXI. Tak lupa ia juga kembali memukau publik di Indonesia, bahkan Asia ketika menjadi “Ibu Pertiwi” dalam pembukaan Asian Games Jakarta-Palembang 2018.

Tak lupa Maria Oentoe, atau akrab dipanggil May juga merupakan sosok yang memiliki kiprah dalam anime-anime Jepang. Ia pernah berbisnis di industri suara dan dubbing ketika mengelola 2 studio rekaman, yakni Idola Citra Utama (Idola) dan Citra Kosakata Indah (CKI). Dalam kiprahnya, tidak sedikit anime-anime Jepang yang pernah digarap di bawah bimbingannya, baik oleh Idola maupun CKI. Tak jarang iapun juga ikut turun tangan langsung mendubbing sejumlah karakter di anime-anime. Tersebut. Berikut adalah beberapa anime yang dubbingnya digarap di bawah arahan Maria Oentoe:

Lady Oscar

© Riyoko Ikeda • TMS

Lady Oscar atau Rose of Versailles diangkat dari komik berjudul sama karya Riyoko Ikeda. Komik ini berkisah mengenai Prancis pada masa-masa menjelang Revolusi tahun 1789 dan berfokus pada karakter fiktif bernama Oscar yang merupakan salah seorang personel militer Kerajaan Prancis.

Komik Rose of Versailles telah diterbitkan ke Indonesia oleh Elex Media. Adapun animenya pernah ditayangkan di RCTI sekitar tahun 1995-1996. Saat itu studio Idola dipercaya untuk mendubbing anime ini. Bahkan Maria Oentoe juga turut turun tangan langsung di mana ia mendubbing ratu Maria Theresa di anime ini.

Kungfu Boy

© Takeshi Maekawa · Kodansha / TOHO · Ashi Productions

Kungfu Boy, atau dalam judul versi Jepangnya adalah Tekken Chinmi diangkat dari komik karya Takeshi Maekawa. Berkisah mengenai petualangan Chinmi sang jago Kungfu. Komik ini diadaptasi menjadi anime berjumlah 20 episode, yang juga pernah tayang di Indonesia melalui TPI (kini MNCTV) sekitar tahun 1996. Kemudian anime ini juga beberapa kali ditayangkan ulang oleh Spacetoon sekitar tahun 2009-2010. Studio Idola mendubbing anime ini, di mana Maria Oentoe juga bertindak sebagai narator animenya, yang juga turut mendubbing ibunya Jin Tan. Tentu saja komiknya telah diterbitkan Elex Media, bahkan masih berjalan hingga kini.

Ranma 1/2

© Rumiko Takahashi/Shogakukan, Inc.

Ranma 1/2 diangkat dari komik karya Rumiko Takahashi. Berkisah mengenai Ranma, seorang pemuda jago Kungfu yang bisa berubah menjadi perempuan jika terkena air, setelah tercebur ke sebuah kolam magis. Komiknya telah terbit di Indonesia melalui Elex Media.

Anime Ranma 1/2 ditayangkan di RCTI sekitar tahun 1997. Saat itu anime ini didubbing oleh studio CKI. Pada tahun 2002 anime ini ditayangkan ulang oleh Trans TV, dan pada tahun 2004 kembali ditayangkan ulang oleh TV7 (kini Trans7). Akan tetapi untuk versi penayangan di Trans TV dan TV7, anime ini didubbing ulang oleh studio RCS, dengan jajaran seiyu yang berbeda, di mana Maria Oentoe sama sekali tidak terlibat lagi di dalamnya.

Mojacko

Mojacko merupakan anime yang diadaptasi dari komik karangan Fujiko F. Fujio. Berkisah mengenai anak lelaki bernama Sorao yang bersahabat dengan alien dari planet Moja, Mojacko. Animenya pernah tayang di TPI sekitar tahun 1997. Siapa yang masih ingat dengan lagu “Seandainya sahabatku dari luar angkasa…” ini? Pada masa itu anime ini didubbing oleh Studio Idola. Namun belakangan animenya didubbing ulang di studio lain, dengan jajaran seiyu yang berbeda.

Rocky Rackat

Rocky Rackat, atau Pokonyan juga merupakan anime yang diangkat dari komik karya Fujiko F. Fujio. Berkisah mengenai persahabatan Miki dengan Pokonyan, atau Rocky Rackat, sesosok makhluk mirip kucing dan musang yang memiliki kekuatan ajaib. Anime ini pernah ditayangkan oleh TPI (kini MNC TV) sekitar tahun 1998 dengan judul Rocky Rackat. Saat itu anime ini didubbing studio Idola.

Sekitar tahun 2009, anime ini kembali ditayangkan oleh Spacetoon dengan judul Pokonyan seperti di Jepangnya. Versi yang tayang di Spacetoon ini didubbing ulang di studio lain, dengan jajaran seiyu yang berbeda.

Cardcaptor Sakura

© CLAMP・ST/Kodansha・NEP・NHK

Cardcaptor Sakura boleh jadi merupakan masterpiece dari Maria Oentoe dan Studio Idola. Kisah Sakura si penangkap kartu karangan CLAMP ini animenya pernah tayang di TPI (kini MNC TV) sekitar tahun 1999. Ketika itu anime yang didubbing oleh studio Idola ini banyak disebut-sebut oleh kaum Otaku pada masanya sebagai anime dengan dubbing Indonesia terbaik. Bahkan hingga kini masih cukup banyak kalangan yang menyebut Cardcaptor Sakura yang didubbing oleh studio Idola sebagai anime dengan dubbing Indonesia terbaik. Bahkan suara Maria Oentoe pernah muncul di salah satu episodenya sebagai pembaca berita. Tak lupa TPI juga pernah menayangkan film layar lebar pertamanya, di mana Maria Oentoe juga mendubbing ibunya Lee Syaoran.

Pada tahun 2003 anime Cardcaptor Sakura pernah ditayangkan ulang oleh RCTI. Akan tetapi saat itu anime ini didubbing ulang oleh KAAF Production dengan jajaran seiyu yang berbeda. Namun versi dubbing lama dari studio Idola sempat tayang ulang beberapa kali di Malang TV, sebuah stasiun TV lokal di Malang. Pada tahun 2018 dan 2020, versi dubbing lama dari studio Idola tersebut juga sempat tayang ulang di INTV (kemudian berganti nama menjadi MYTV). Komik Cardcaptor Sakura sendiri juga sudah diterbitkan oleh Elex Media.

Shin Hakkenden

Shin Hakkenden merupakan anime fiksi ilmiah yang diadaptasi dari novel klasik Nanso Satomi Hakkenden. Anime ini pernah tayang di Indonesia sekitar tahun 2001 dengan dubbing Indonesia yang digarap oleh studio Idola. Versi dubbing Indonesia dari anime ini juga telah diterbitkan dalam bentuk VCD oleh Tora Home Entertainment. Sekitar tahun 2009 anime ini kembali tayang di Spacetoon, masih dengan dubbing yang sama. Mari intip trailer anime ini yang sudah didubbing ke dalam bahasa Indonesia:

Oh ya, Maria Oentoe sendiri juga turut turun tangan langsung mendubbing beberapa karakter wanita di anime Shin Hakkenden.

Bersambung ke halaman selanjutnya.

Tinggalkan komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses