Halo sobat #Kaoreaders, beberapa waktu yang lalu saat event Comic Frontier 19 yang berlangsung pada tanggal 9-10 November 2024 di ICE BSD, Tangerang kemarin, kami mendapatkan kesempatan untuk mewawancarai salah satu seiyu yang sedang naik daun, yaitu Kak Prinka Ashilla atau biasa dikenal dengan nama Kak Purin. Nah beliau ini adalah salah satu talent dari studio dubbing  di Jakarta yaitu, ATM Studio ID.

Saat hari pertama, beliau mengisi panel bersama rekan-rekan satu project yang dikerjakan oleh ATM Studio ID, yaitu animasi terbaru dari anime DANDADAN. Beliau juga jadi salah satu member booth circle loh di booth “TYPExBEAT”. Di sela-selah jaga booth, kami akhirnya berkesempatan mewawancarai seiyu satu ini. Jadi, inilah wawancara KAORI bersama kak Purin!

Purin disela-sela waktu jaga booth TYPExBEAT

Mulai sejak kapan Kak Purin mulai terjun ke dunia pelaku suara?

Kapan ya? Kurang lebih mungkin sekitar tahun 2022 akhir. Ya sekitar tahun segitu, pertama kali dapat proyek di ATM Studio.

Apa alasan Kak Purin untuk terjun ke dunia pelaku suara? 

Kalau dari dulu, saya memang suka banget sama seiyu Jepang juga awalnya sampai benar-benar hapal kalau ada cast-list dan semacamnya gitu, dan aku juga tumbuh besar dengan film kartun dan anime yang didubbing Bahasa Indonesia yang tayang di siaran TV lokal. Dari situ juga suka dubbing lokal juga, semua seiyu yang lebih senior juga panutanku, nah dari situ mulai ikut coba-coba fandub dan dari komunitas fandub  ini, akhirnya memutuskan “Kayaknya seru juga kalau dijadikan pekerjaan”. Nah dari situ deh cari-cari gimana caranya biar bisa dubbing di studio.

Karakter pertama apa yang Kak Purin isi,  baik official maupun fandub

Kalau untuk fandub kayaknya sudah lama banget, jadi tidak ingat. Tapi untuk official,  karakter pertama yang aku isi itu adalah Tirol Ochagama dari Sabikui Bisco.

Sudah total berapa karakter yang kak Purin isi suaranya selama berkarir dalam sebagai seiyu? 

Beberapa karakter yang diisi oleh Purin

Kayaknya sudah lumayan banyak,  aku gak bisa ingat satu-satu,  cuman setidaknya aku ingat, ada lebih dari 10 judul adaptasi anime-nya ya.

Karakter favorit selama kak Purin isi? 

Karakter favorit ya..??? Kalau yang paling berkesan sih sepertinya Anya Forger dari Spy x Family. Karena karakter itu adalah karakter yang pas awal-awal aku memulai karir dalam dunia perdubbing-ngan, lebih tepatnya karakter kedua yang aku isi. Cuman aku gak menyangka bahwa dia (Anya) bakal mendapat resepsinya yang sebesar itu sampai semua orang juga tahu dan nonton, jadi begitu.

Karakter impian apa yang pengen kak Purin isi? 

Tahun lalu sempat aku diinterview lain nyebut,  kalau aku pengen mengisi karakter Aira Shiratori dari DANDADAN, sudah terkabul.  Kalau Sekarang, mungkin kalau Witch Hat Atelier diadaptasi menjadi anime, karakter mana saja boleh deh diisi suaranya.

Siapa seiyu favorit kak Purin baik suara Inggris, Jepang, maupun Indonesia?

Kalau Inggris sebernarnya aku jarang hapal cast list nya, karena aku anaknya wibu banget, kalau Jepang, aku suka banget sama Aoi Yuuki.  Kalau Bahasa Indonesia sulit kalau milih salah satu kalau sudah banyak ketemu banyak orang, beneran sulit milih salah satu. Cuman dari dulu aku diajarin dan suka banget sama suaranya Kak Mirna Haryati.

Momen yang paling diingat selama Kak Purin masuk dunia seiyu? 

Momen yang paling diingat ya? Momen pertama kali masuk studio, karena sementara memang studio aku ini buka pelatihan. Tapi pas aku pertama kali datang itu mereka gak buka,  tapi lagi nyari suara untuk karakter anime, aku submit suaraku. Jadi begitu waktu pertama kali aku masuk, aku benar-benar buta banget, jadi sampai sekarang fresh ingatannya, jadi yang paling berkesan.

Kira-kira ada tips-tips bagi para #KaoReaders yang ingin terjun ke dunia seiyu? 

Untuk yang baru dan mau terjun ke dunia seiyu,  mungkin rajin-rajin cari pelatihan, lomba,  dan kadang-kadang ada open casting. Tapi kalau misalnya cukup berani juga, bisa juga mampir ke studio rekaman kalau ada kenalan atau misalnya studio terbuka.  Kadang-kadang mereka memperbolehkan untuk melihat gimana proses-nya dubbing secara langsung. Cuman zaman sekarang  sudah serba online pastinya paling cepet cari-cari langsung misal seperti pelatihan online atau kalau ada ikut seminar, nah seperti itu.

KAORI Newsline | Wawancara oleh M.S.Azis

Tinggalkan komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses