Perencanaan pembangunan kereta api super cepat Jakarta – Bandung menjadi perbincangan yang cukup menarik dan hangat belakangan ini. Dua negara besar, Jepang dan Tiongkok mencoba menawarkan diri dalam perencanaan pembangunan kereta api cepat sepanjang 150 km yang menghubungkan dua kota besar yang ada di Pulau Jawa ini.
Demi menunjukkan keseriusan dan guna mendapat perhatian masyarakat, perusahaan kereta api super cepat Tiongkok mengadakan pameran kereta api super cepat di Senayan City, Jakarta. Pameran yang memperkenalkan kereta api cepat di Tiongkok ini dimulai sejak tanggal 13 Agustus sampai dengan 16 Agustus 2015.
Pameran “China High Speed Railway on Fast Track” ini menghadirkan beberapa kereta api super cepat yang ada dan dibuat di Tiongkok dalam bentuk kereta model/miniatur. Selain itu, para pengunjung juga bisa melihat keunggulan yang dimiliki perkeretaapian Tiongkok dari gambar-gambar yang berada di sekeliling area pameran.
Para pengunjung juga bisa mencoba menggunakan simulator kereta api yang ada di pameran tersebut yang telah disediakan oleh Tim Pameran. Tidak hanya anak-anak yang antusias untuk mencoba simulasi ini, para remaja dan juga orang dewasa juga tertarik untuk mencobanya. Pada kesempatan kali ini, tim KAORI Newsline juga berkesempatan untuk mencoba “mengendarai” kereta api cepat ala Tiongkok ini.
Wakil Duta Besar Tiongkok untuk Indonesia, Xie Feng menjelaskan bahwa acara ini bertujuan memperkenalkan perkembangan kereta super cepat yang telah dibangun China sebelum memulai pembangunan kereta di Indonesia.
Berdasarkan informasi yang tertera pada gambar diatas, ada 7 seri dan 20 model kereta api super cepat yang ada di Tiongkok memiliki kecepatan berkisar antara 160-350 km/jam. Dalam sesi percobaan kereta api super cepat di Tiongkok, kecepatan yang dapat dicapai mencapai 486,1 km/jam!
Bagaimana kelanjutan drama kereta api super cepat di Indonesia? Apakah Jepang? Atau Tiongkok? Menarik untuk ditunggu.
KAORI Newsline
